IM.com – Polisi terus memburu pelaku teror alat kelamin yang menyatroni seorang gadis 16 tahun ketika pulang dari sekolah di lingkungan rumahnya, Perumahan Japan Asri HH, Sooko, Kabupaten Mojokerto. Hingga kini, polisi masih kesulitan menelusuri identitas pria cabul yang mempertontonkan alat kelaminnya sembari membuntuti siswi berinisial AR itu.
Aksi cabul pria itu terekam oleh kamera CCTV milik warga yang terpasang di gerbang pintu masuk perumahan. Dengan mengendarai motor Yamaha Mio dan mengenakan celana pendek, pria itu trlihat membuntuti AR sampai siswi kelas XI SMA Itu memasuki rumahnya. (Baca: Pria Cabul Satroni Siswi SMA di Perumahan Sooko).
“Kami mengira rekaman CCTV itu bisa memudahkan pelacakan pelaku melalui nopol kendaraan. Tapi ternyata gambar CCTV agak buram, jadi wajah pelaku dan nopol kendaraannya juga tak terlihat jelas,” kata Kanit Reskrim Polsek Sooko, Ipda Abdul Wahib, Rabu (6/3/2019).
Walau demikian, pihak kepolisian tidak menyerah. Wahib menyatakan, polisi mempunyai cara lain untuk membekuk tersangka.
“Kami akan patroli tertutup pada jam-jam sepi di perumahan itu, jam 11 sampai jam 1 siang saat jam kerja,” ungkapnya. Hal itu untuk menyergap pelaku apabila melakukan tindakan cabulnya lagi.
Diberitakan sebelumnya, siswi kelas XI SMA berinisial AR mengalami kasus pelecehan saat perjalanan pulang menuju rumah, Rabu (20/2/2019) siang. Namun baru terungkap ke publik setelah ayah korban, Muhammad Zahidan menceritakannya kepada wartawan.
Saat perjalaan menuju rumah, AR dibuntuti seorang laki-laki yang mengendarai motor. Awalnya, pria itu menanyakan jalan kepada AR.
Usai menjelaskan arah jalan, AR melanjutkan perjalanannya. Tak disangka pengendara motor itu malah membuntutinya.
AR yang merasa curiga dengan gelagat pengendara tersebut, kemudian mengambil ponselnya dari saku dan berpura-pura nge-vlog (membuat rekaman video dengan kamera depan handphone). Hal itu dilakukannya untuk mengetahui gerak-gerik pria yang membuntuti di belakangnya.
Gadis itu mengarahkan kamera handphone miliknya ke si pria. Betapa kagetnya AR saat mengetahui si pria tersebut terus memainkan kemaluannya sembari memperhatikannya dari belakang. (son/im)