Tanggap Bencana Banjir Lahar Dingin Gunung Kelud
Kasi Ops Korem 082/CPYJ Mayor inf Topan Angker sampaikan skenario latihan tanggap bencana

IM.com – Banjir lahar dingin akibat hujan dengan eskalasi tinggi melanda Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri. Bencana alam yang menimbulkan korban jiwa dan kerusakan rumah serta prasarana umum juga terjadi di daerah lereng Gunung Kulud.

Menyikapi kondisi darurat ini, Pemerintah Kabupaten Kediri menggelar rapat bersama Forkopimda untuk mengambil langkah membantu korban bencana banjir lahar dingin. Komandan Kodim 0809 Kediri ditunjuk  sebagai Komandan Tanggap Darurat Penanggulangan Bencana Alam (IC).

Sebagai Dansatgas, Dandim 0809, mengambil langkah-langkah untuk menghadapi ancaman banjir lahar dingin dengan menyiapkan Posko bencana di daerah terdampak bencana. Termasuk sosialisai kepada masyarakat serta melaksanakan evakuasi korban.

Ada beberapa intansi dan unsur- unsur lain yang terlibat penanggulangan bencana alam. Yakni TNI yang terdiri dari Kodim 0809,Yonif Mekanis 521, Zipur, Bekang, Pal, Kesehatan, Penrem, dan unsur pendukung lain yaitu BPBD Kabupaten Kediri, TAGANA, Sukarelawan serta unsur-unsur lain.

Aksi tanggap bencana itu kata Kasi Ops Korem 082/CPYJ Mayor Inf. Topan Angker merupakan latihan kesiapsiagaan mengahadapi musim penghujan serta kesamaan visi, persepsi dan interprestasi secara integral dan komperhensif terkait prosedur dan mekanisme serta aturan pelibatan satuan/Instansi dalam penanggulangan bencana alam. “Baik tahap pra bencana, tanggap darurat, maupun pasca bencana,” tandas Kasi Ops Mayor Inf Topan Angker. (uyo)

143

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini