IM.com – Seorang pria yang diduga terjangkit virus corona (Covid-19) di RSUD dr Soeandar, Mojosari, Mojokerto, ternyata warga negara asing (WNA) asal India. WNA berusia 46 tahun itu masih dalam kategori pasien dalam pengawasan (PDP), belum masuk kategori suspect atau postif menderita corona.
“Kita rawat intensif. Pasien ini masuk kategori pasien dalam pengawasan. Alhamdulilah dapat laporan dari tadi pagi membaik,” kata dokter spesialis paru Gigih Setiawan.
Gigih menjelaskan, seseorang disebut terjangkit virus corona jika hasil swap (cairan) terkonfirmasi positif. “Jika hasil swap negatif maka diobati biasa seperti pneumonia,” ujarnya.
WNA asal India ini masuk ke RSUD dr Soekandar pada Rabu sore (4/3/2020). WNA dari India yang tinggal di Kecamatan Ngoro, Mojokerto untuk berbisnis.
Saat dibawa ke rumah sakit, pasien tersebut memang menunjukkan kondisi yang identik dengan gejala virus cona, yakni mengalami batuk, pilek dan panas.
“Dari pemeriksaan awal melalui analisis medis dan rontgen ada infeksi di paru, kemungkinan dari sakit batuk, pilek, panas,” kata Direktur RSUD Prof dr Soekandar, dr Djalu dalam keterangan pers, Kamis (5/3/2020).
Dari dari informasi yang diperoleh pihak rumah sakit, kondisi itu mulai dialami si pasien usai bertemu bosnya yang juga WNA India selama dua pekan. Sebelum datang ke Mojokerto, bos dari pasien ini sempat mengunjungi Singapura dan Malaysia.
Saat ini pasien dirawat di ruang isolasi untuk mencegah resiko penularan. Pihaknya masih melakukan diagnosa lebih lanjut kepada si pasien.
”Kami koordinasi dengan Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) di Surabaya, menunggu hasil laboratoriumnya,” ungkap Djalu Naskutup. (im)