IM.com – Seorang bocah berusia 12 tahun di Kabupaten Jombang, Jawa Timur nekat kabur dari rumah orangtuanya.
Siswa kelas 6 sekolah dasar yang diketahui berinisial MI, hanya meninggalkan pesan untuk ibunya sebelum kabur meninggalkan rumahnya di Ngusikan, Kabupaten Jombang.
MI diketahui kabur dari rumahnya pada Selasa, 28 Mei 2024 sekira pukul 21.30 WIB.
Secarik pesan yang ditulis tangan di atas kertas berisi pesan kepada sang ibu agar tidak mencarinya.
“Moh pa, aku tak golek i ayah Sanu Iyas nek gone sopo-sopo. Ojo ngongkon mule mane. Assalamualaikum (saya tak mencari ayah Sanu Iyaa di tempatnya. Jangan nyuruh pulang lagi. Assalamualaikum),” tulis pesan MI kepada ibunya.
Menurut keterangan salah seorang warga yang namanya enggan disebutkan, MI kabur dari rumahnya di Desa Ngusikan, Kabupaten Jombang diduga setelah dimarahi ibunya.
“Dalam surat itu intinya dia pergi untuk menemui ayah kandungnya di Lumajang, dan tidak usah dicari lagi,” jelasnya, Kamis (30/5/2028).
Sementara itu Kepala Desa Ngusikan Sutikno Hadi menjelaskan, MI memang diketahui minggat dari rumahnya setelah mengalami perbuatan yang mungkin bagi korban tidak mengenakkan.
“Jadi memang dia pergi, ya karena memang sempat dimarahi orang tuanya, dan sampai hari ini dia belum pulang,” katanya.
Proses pencarian, juga masih dilakukan banyak pihak hingga saat ini. Tak saja keluarga, sejumlah perangkat desa juga tengah berupaya mencari tahu keberadaan MI yang diketahui tak membawa handphone dan alat komunikasi saat pergi dari rumah itu.
“Dia cuma meninggalkan surat saja, ini saya juga sedang di Daerah Dawarblandong untuk melakukan pencarian,” jelas Sutikno. (ima)
Pendapat kami ibu munjidah waduh sudah terlalu tua usianya tidak produktif, saya kira lainnya saja kurang cekatan,