IM.com – Pengemudi mobil Honda Mobilio Ali Mukson (55) yang menabrak seorang supeltas memberikan kesaksian terkait kecelakan di Jalan Raya Desa Kedungmaling, Sooko, Mojokerto, Senin (6/1/2025). Ia mengaku tidak bisa mengendalikan kendaraannya yang melaju kencang usai diseruduk truk boks hingga menabrak korban.
Ali bercerita, dirinya mengemudikan mobil Honda Mobilio S-1475-ZT dari arah utara ke selatan (Mojokerto – Jombang) di Jalan Raya Kedungmaling, Sooko, Mojokerto. Sampai di u-turn, memperlambat laju kendaraannya dan berhgenti sejenak untuk putar balik ke arah utara.
“Saya mau belok arah dari utara ke sekitar Pasar Brangkal beli paketan kuota ponsel. Saya menghentikan laju mobil untuk melihat situasi aman berbalik arah,” kata Ali Mukson, Senin (6/1/2025).
Saat itu, korban yang sehari-hari menjadi supeltas di u-turn itu, membantu Ali berputar balik dengan menghentikan laju kendaraan lain dari arah selatan. Naas, tiba-tiba saja datang truk dari arah utara menyeruduk mobil Mobilio yang dikemudikan warga Desa/Kecamatan Mojongapit, Jombang, itu.
“Saya sempat melihat dari kaca spion, jarak mobil saya dengan truk boks masih sangat jauh. Makanya, saya kaget saat hendak belok arah tiba-tiba mobil ditabrak dari belakang sampai mengeluarkan suara benturan keras,” ungkapnya.
Baca Juga: Supeltas di Jalan Raya Sooko Mojokerto Tertabrak Mobil, Kepala Robek Kucurkan Darah
Serudukan mendadak truk boks plat nomor polisi B-9684-LI yang disopiri Fauzan (23) asal Perak, Jombang, membuat Mobilio meluncur kencang tanpa bisa dikendalikan dengan sempurna oleh Ali. Akibatnya, mobil menabrak supeltas Iwan Luhur Setyo Pambudi (46), asal Dusun Kedung Bendo, Desa Gemekan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.
“Saya sempat berusaha menghindari, tapi karena jaraknya terlalu dekat akibat tabrakan tak bisa dihindari. Saya baru kirim daging ayam ke Surabaya dari Jombang,” ujar Fauzan.
Tak ayal, body bagian samping depan Mobilio sekonyong-konyong menabrak supeltas yang saat itu sedang konsentrasi mengatur jalur lalu lintas untukmemberi jalan mobil berputar balik. Akibat tabrakan ini, korban tersungkur di jalan raya hingga menyebabkan kepalanya terluka dan mengucurkan darah.
Tak lama kemudian, relawan dan tim medis mengevakuasi supeltas Iwan ke IGD RS Dian Husada, Brangkal. Korban mendapatkan perawatan intensif karena mengalami luka serius di bagian kepalanya.
Ali tidak tahu pasti kondisi korban usai tabrakan itu. Karena ia terus menutup kepalanya saat mobilnya diseduruk truk dari belakang.
“Begitu body mobil bagian belakang ditabrak truk boks, di ruang dalam mobil saya menutup kepala untuk berlindung. Jadi tidak tahun bagaimana kondisi korban,” pungkas Ali Mukson.
Sementara, Fauzan sopir truk boks mengatakan, dirinya saat itu hendak pulang ke arah Jombang. Ia juga mengaku kaget tiba-tiba melihat ada mobil yang berhenti di depannya.
“Saya kaget ketika di depan saya ada mobil yang hendak putar haluan,” ucap Fauzan.
Kedua kendaraan yang terlibat diamankan di halaman Polsek Sooko guna penyelidikan lebih lanjut. Kasus ini ditangani Unit Gakkum Laka Lantas Polres Mojokerto. (tyan/imo)