IM.com – Dua orang pencuri menggondol sepeda motor Honda BeAt yang terparkir di halaman samping warung kopi di Kota Mojokerto, Senin (17/2/2025) malam. Pelaku melakukan aksinya saat saat pemilik kendaraan sedang ngopi.
Aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) ini terjadi di warung bertingkat Tribuana Kopi, lingkungan Suromurukan Raya, Kelurahan Surodinawan, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto. Pemilik baru mengetahui sepeda motornya raib ketika hendak pulang, sekitar pukul 21.00 WIB.
Deni Januardi (30), salah satu barista warung kopi tersebut mengatakan, setelah tahu motornya hilang, korban langsung meminta kepada anak pemilik warkor untuk mengecek rekaman CCTV. Dari video tersebut terlihat dua orang membawa kabur sepeda motor sekitar 30 menit sebelum korban hendak pulang.
“Korban tadinya ngopi sama teman-temannya di lantai dua, pas mau pulang lebih dulu, sepeda motornya udah enggak ada. Ternyata pas ngecek CCTV sudah diambil maling sekitar 30 menitan,” kata Deni, kepada wartawan di lokasi, Selasa (18/2/2025).
Saat kejadian, lanjut Deni, dirinya sedang berada di lantai pertama bersama rekan karang taruna lingkungan Suromurukan Raya. Namun, karena posisinya berada di dalam atau ruang kedua dari pintu masuk, sehingga tak mengetahui aksi kedua pelaku.
“Di ruang pertama pintu masuk itu, biasanya tempat rapat, kebetulan enggak ada orang sama sekali,” cetusnya.
Berdasarkan rekaman CCTV sebelum aksi pencurian, tampak dua orang pelaku berboncengan menaiki sepeda motor matic dari arah utara melintasi warung kopi. Mereka kemudian berputar balik menuju halaman parkir di sebelah utara warung kopi.
Salah satu pelaku dengan ciri-ciri mengenakan jaket sweeter berwarna krem, celana, tas selempang dan helm berwarna hitam, berjalan menghampiri sepeda motor milik korban. Hanya 6 detik kemudian, pencuri itu berhasil membobol dan menghidupkan mesin sepeda motor korban dan membawanya kabur ke arah utara.
“Kata korbannya sih, sudah mengunci setang sepeda motornya sebelum masuk ke warung,” ungkap Deni.
Pasca kejadian, korban pun bergegas ke Polsek Surodinawan untuk melaporkan ke kehilangan. Petugas pun telah melakukan olah TKP setelah mendapat laporan dari korban pada, Senin (17/02) malam.
Kapolsek Prajurit Kulon AKP Edi Purwo, membenarkan terkait kejadian tersebut. Pasca kejadian, korban telah datang ke Polsek namun belum membuat laporan resmi.
“Korban sudah laporan ke Polsek Surodinawan kemarin, kita tindak lanjuti dengan olah TKP. Tapi laporan resminya masih nihil,” jawabnya singkat. (sis/imo)
