IM.com – Masjid Baiturrahman, Dusun Merisen, Kecamatan Jatirejo, menjadi spot terakhir kunjungan Pemerintah Kabupaten Mojokerto dalam kegiatan rutin tahunan safari ramadhan 1438 H/2017 M, yang dipimpin Wakil Bupati Mojokerto, Pungkasiadi, Kamis (8/6) malam lalu.
Seperti diketahui bersama, kegiatan ini telah berjalan selama empat hari berturut-turut (5-8 Juni), dimulai dari Desa Mojowono, tepatnya di Masjid Nurul Hidayah (Kecamatan Kemlagi), dilanjutkan Masjid Darussalam di Desa Jumeneng (Kecamatan Mojoanyar), Masjid Baiturrahman di Desa Ngimbangan (Kecamatan Mojosari) dan berakhir di Masjid Baiturrahman (Kecamatan Jatirejo).
Hampir dari seluruh kegiatan safari masjid ke masjid ini, wakil bupati selalu menekankan pentingnya menjaga kerukunan dengan silaturahmi dan memperbaiki pola kumunikasi, tidak terhasut kabar bohong (hoax) penyebab perpecahan bangsa yang kerap bertebaran di media daring.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Mojokerto, kami mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga stabilitas dan kerukunan bersama. Kemudahan akses informasi terutama new media, jangan sampai membuat kita kurang cermat sehingga mencerna informasi tidak benar (hoax). Dengan safari ramadhan, kita juga bisa tahu problem apa saja di masyarakat, sehingga solusi kebijakan yang tepat bisa dirembug bersama,” ujar wakil bupati dalam sambutan usai shalat tarawih.
Secara khusus wakil bupati juga mengutarakan jika Pemerintah Kabupaten Mojokerto tidak ingin ada gangguan miskomunikasi antara masyarakat (pemberi amanah) dengan pemerintah (penerima amanah). Terlebih dalam melaksanakan program pembangunan Kabupaten Mojokero.
“Pembangunan di desa sudah terlaksana lebih awal dibanding tahun 2016. Hal ini menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam evaluasi proses perencanaan, pengajuan sampai pencairan dana baik bersumber dari pusat maupun APBD. saya harap ada partisipasi komponen masyarakat, termasuk dengan mengetahui dan memahami informasi secara utuh. Hal ini agar masyarakat merasa memiliki dan terlibat aktif dalam mendukung program kebijakan pemerintah. Jangan sampai terjadi miskomunikasi antar pemberi dan penerima amanah,” tambahnya.
Hadir juga dalam safari ramadhan Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Mojokerto sekaligus istri, Yayuk Pungkasiadi, Sekretaris Daerah Kabupaten Mojokerto, Herry Soewito, unsur Forkopimda, ulama dan tokoh masyarakat. Dalam jadwal safari ramadhan selama empat hari ini, wakil bupati juga didampingi masing-masing kepala desa antara lain Kepala Desa Mojowono, Ainur Wahyudi, Kepala Desa Jumeneng, Suhariyanto, Kepala Desa Ngimbangan, Rudi Subagyo dan Kepala Desa Jatirejo, Ali Mas’ud. (ika/uyo)