IM.com – Di Jepang, murid-murid Sekolah Dasar paling senang jika diajak wisata ke pedesaan sembari diajari cara menanam padi.

Pembelajaran tersebut kiranya bisa menumbuhkan rasa empati anak terhadap petani juga kecintaannya terhadap padi sehingga tidak mudah menyia-nyiakan nasi.

Di Kabupaten Mojokerto, kegiatan bercocok tanam juga diberikan pada 78 siswa SDN Gempolkrep yang duduk di bangku kelas IV dan V, Kamis (12/04/2018).

Sebagai pemandu adalah Babinsa Gempolkrep Serma Wanto yang melaksanakan tugas Koramil 0815/05 Gedeg. Hanya saja para siswa tidak diajak terjun langsung ke lading tapi menggunakan media tanam polybag.

Mereka diajari tatacara menanam cabe danterong. Dia mengajak para siswa untuk belajar bercocok tanam sejak dini dengan memanfaatkan lahan pekarangan di sekitar halaman rumah atau sekolah.

Para siswa tampak semangat saat mendengarkan penjelasan Serma Wanto maupun saat menanam cabe rawit dan terong dengan menggunakan polybag.

Kepala Sekolah Eko Suroso mengucapkan terima kasih kepada Serma Wanto yang telah memberikan ketrampilan bercocok tanam kepada anak didiknya.(dim/uyo)

415

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini