Menlu Belanda, Stefanus A. Blok Mengunjungi Waduk Prijetan
Kunjungan Menteri Luar Negeri Kerajaan Belanda, Stefanus Abraham Blok di wilayah Lamongan diharapkan bisa mempererat hubungan bilateral Pemerintah RI dan Belanda, khususnya peningkatan irigasi dan sumber daya air

IM.com – Menteri Luar Negeri Kerajaan Belanda, Stefanus Abraham Blok di wilayah Lamongan guna meninjau waduk Prijetan di Desa Mlati, Kedungpring, Kamis (05/07/18). Dalam kunjungan diharapkan bisa mempererat hubungan bilateral Pemerintah RI dan Belanda, khususnya peningkatan irigasi dan sumber daya air.

Waduk Prijetan dibangun pada tahun1909 dan diresmikan tahun 1917. Keberadaan waduk ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat sekitar untuk mendukung pertanian. Waduk seluas 170 Ha dulunya mampu menampung sekitar 12.100.000 m3, sekarang hanya mampu menampung 7.229.000 m3. Areal baku sawah seluas 4.513 Ha meliputi 33 desa, adapun daerah yang dialiri terdiri dari 3 kecamatan, yaitu Kedungpring, Sugio dan Modo.

Waduk Prijetan dioperasikan pada tahun 1917 diantaranya meliputi bendung atau tanggul 460 m, kali induk 300 m, saluran primer 5.176 m, saluran sekunder 21.594 m, avour kali Prijetan 14.400 m dan waduk Prijetan memiliki 2 waduk lapangan yaitu Waduk Senthir dan Waduk Kalen.

Agenda Menlu Belanda Stefanus juga mengunjungi makam warga Belanda selaku arsitek pembangunan waduk Prijetan serta meninjau program deradikalisasi pemerintah Indonesia di Yayasan Lingkar Perdamaiaan Indonesia di Desa Tenggulun Kecamatan Solokuro. DimanaKomjen Pol Suhardi Alius, (Kepala BNPT/Badan Nasional Penanggulangan Terorisme) selaku penanggung jawab yayasan.

Acara tersebut dihadiri sekitar 100 orang Bupati Kab. Lamongan Fadeli menyatakan, “saya berterima kasih kepada Kementerian PUPR dan Balai Besar Sungai Bengawan Solo yang sudah memperhatikan pembangunan waduk di Kabupaten Lamongan.

Sementara Menteri Luar Negeri Belanda, Stephanus Abraham Blok menyatakan, “Saya mengucapan terima kasih bisa datang di tempat ini dan melihat secara langsung banyaknya kemajuan pembangunan di Indonesia. Secara pribadi, saya menyampaikan terimakasih atas sambutan dan saya berharap bisa mempererat hubungan bilateral Pemerintah RI dan Belanda, khususnya peningkatan irigasi dan sumber daya air.

Hadir dalam kegiatan ini “His Excellency Mr. Stefanus Abraham Blok (Menteri Luar Negeri Kerajaan Belanda), Delegasi Kerajaan Belanda “ Mr. Peter Pitman (Direktur Departemen Asia dan Oceania Kemenlu Kerajaan Belanda), Mr. Ahmef Dadou (Sekretaris Pribadi Menteri Luar Negeri Kerajaan Belanda),Mrs. Annemijn Van De Broek (Juru Bicara Kemenlu Kerajaan Belanda),Mr. Hanjo De Kuiper (Petugas Meja Indonesia, Kementerian Luar Negeri Kerajaan Belanda), Mr. Prof. Roelof J. Van Der Veen (Konsul dan Kepala Bidang Hubungan Politik Dubes Kerajaan Belanda untuk Indonesia).

Selain dihadiri Komjen Pol Suhardi Alius, (Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris ( BNPT) juga tampak M. Arsyadi (Sekretaris Dewan Sumber Air Nasional Kemen PUPR RI), Kartika Hidayati, (Wabup Lamongan), Yuhronur Efendi (Sekda Lamongan), Kepala OPD se Lamongan, Dandim 0812 Lamongan dan Forkopimda, Charisal A. Manu (Kepala Balai Besar Wilayah Bengawan Solo/BBWS), Ali Fauzi Manzi (Ketua Yayasan Lingkar Perdamaian Indonesia) serta para pemuda masyarakat. Kedungpring dan Selopuro. (rem/uyo)

491

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini