IM.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda mengimbau masyarakat untuk mewaspadai angin kencang yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.
BMKG menyebut angin kencang masih akan terjadi dalam dua hingga tiga hari ke depan, khususnya di wilayah Jawa Timur. Hal ini lantaran adanya perbedaan tekanan yang cukup tinggi antara Australia dan Indonesia.
“Dinamika atmosfer itu tidak bisa diprediksi. Nah adanya perbedaan tekanan menyebabkan kecepatan angin meningkat. Ini berpengaruh di Samudra Indonesia, sehingga berimbas ke wilayah Jawa Timur, termasuk Mojokerto,” kata prakirawan BMKG Juanda, Ary Pulung Baskoro saat dihubungi melalui telepon, Selasa (11/9-2018).
Kecepatan angin itu sendiri terpantau di angka 30-40 km/jam. Bahkan di situasi tertentu bisa melebihi angka itu. Untuk itu, Ary mengimbau masyarakat, khususnya yang beraktivitas di luar ruang agar tetap waspada. Termasuk mewaspadai pohon tumbong, juga tidak membakar sampah sembarangan.
Sebelumnya, pada Senin (10/9) pohon tumbang terjadi di wilayah Cangar, Pacet sempat membuat akses jalan tertutup. Pada hari yang sama, aktivitas belajar-mengajar di SDN 1 Kranggan, Kota Mojokerto terganggu oleh adanya kebakaran lahan dekat sekolah yang disebabkan oleh pembakaran sampah orang tak tidak diketahui. (joe/uyo)