IM.com – Pengendara kendaraan roda enam ke atas dari arah Mojosari-Mojokerto dan sebaliknya harus rela menempuh jalur memutar atau terkena macet, imbas pembongkaran jembatan di Jalan Raya Jabon, Mojoanyar. Selama hampir empat pekan ini, renovasi jembatan untuk proyek pelebaran jalan provinsi Mojosari-Mojokerto tersebut belum juga kelar.
Pengguna kendaraan roda empat dialihkan melalui Simpang 4 Sekar Putih dan keluar di Simpang Tiga Bangsal. Untuk kendaraan dari arah Mojosari menuju Kota Mojokerto dialihkan ke simpang tiga Pacing belok kiri ke arah Dlanggu kemudian keluar simpang tiga Brangkal, barat By Pass Mojokerto.
“Untuk mobil pribadi yang akan melintas di jalur ini, dialihkan Ini berlaku untuk kendaraan dari arah Kota Mojokerto menuju Mojosari,” kata Kasatlantas, Polres Mojokerto, AKP Bobby M. Zulfikar.
Sementara kendaraan berat dengan roda enam dan lebih yang menuju arah Kota Mojokerto, jalurnya sudah dialihkan dari simpang tiga Klenteng Mojosari melintasi By Pass Krian, Sidoarjo. Dari arah Kota Mojokerto, kendaraan roda enam sudah dialihkan dari jalan By Pass.
“Rekayasa lalu lintas ini untuk menghindari kepadatan arus lalu lintas sampai proses perbaikan jembatan selesai,” papar Kasatlantas.
Polisi tak segan menjatuhkan sanksi tilang bagi pengendara yang tidak mematuhi rekayasa arus lalu lintas ini. Sebab, masih banyak pengguna kendaraan pribadi maupun roda enam ke atas yang tidak mengindahkan rekayasan lalin ini dan memaksa menyerobot melintasi jalur Jalan Raya Jabon hingga menyebabkan kemacetan.
Bobby berharap, proyek nasional pembenahan jembatan yang berada di sebelah timur Terminal Kertajaya ini bisa rampung sesuai target. “Hal ini mengingat masa perbaikan jembatan mendekati masa libur Natal dan Tahun Baru, agar dapat di lewati dengan lancar,” ujarnya. (im)
