IM.com – Seorang ibu dan dua putrinya tewas mengenaskan dalam kecelakaan di Jalan Raya Kemantren, Kabupaten Mojokerto, Senin pagi (1/7/2019) sekitar pukul 10.15 WIB. Tubuh dua korban hancur sedangkan seorang lainnya patah kaki karena terlindas dan terseret truk kontainer .
Ketiga korban tewas yakni sang ibu Susiatiningsih (38) serta dua putrinya, Lilis Kurnia Wati (18) dan Maratus Sholihah (10). Mereka merupakan warga Dusun Sukomulyo, RT 03/01 Desa Tanjungan, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto.
Lilis dan Maratus meninggal di lokasi kecelakaan. Sedangkan Susiatiningsih sempat dilarikan ke di RSUD Gedeg sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
“Korban (Susiatiningsih) akhirnya meninggal dunia di rumah sakit karena mengalami luka sangat parah,” kata Kanit Laka Satlantas Polres Mojokerto Kota, Ipda Karen.
Karen mengungkapkan, kecelakaan maut bermula saat Lilis membonceng ibu Susiatiningsih dan adiknya Maratus Sholihah dengan sepeda motor Honda Vario 110 Nopol S-4262-RX melaju dari barat ke timur. Sesampainya di lokasi korban berusaha mendahului kendaraan truk kontainer nopol L 9868 UT di depannya yang disopiri Suroso (40), warga Desa Banjarejo, Kecamatan Barat, Magetan.
Saat berusaha mendahului, motor korban bersenggolan dengan motor
Supra yang sedang membawa ronjot dari arah berlawanan. Senggolan itu membuat
motor korban oleng dan terjatuh ke kiri.
“Motor dan korban jatuh ke kiri. Ketiga korban sampai tersungkur ke bawah truk dan terlindas,” ujar Karen. Sementara pengendara motor Supra yang terlibat senggolan dengan korban belum diketahui identitasnya
Saat kejadian, Lilis masih mengenakan seragam sekolah. Kecelakaan itu terjadi ketika mereka dalam perjalanan pulang dari daftar ulang.
“Satu diperkirakan anak (SMP) dan satu lagi masih Sekolah Dasar (SD),” ucapnya. (im)