IM.com – Danrem 082/CPYJ beri penataran Manajemen Kepemimpinan kepada seluruh Pama jajaran Kodam V/Brawijaya di Gedung Balai Prajurit Kodam V/ Brawijaya, Jum’at, ( 18/12/2020 )
Menghadapi perkembangan kehidupan berbangsa dan bernegara, TNI AD sebagai bagian dari komponen bangsa memiliki taggung jawab untuk menyiapkan pemimpin yang memiliki kemampuan untuk beradaptasi terhadap perubahan lingkungan yang terjadi.
Diharapkan kepemimpinan TNI AD dimasa depan harus memiliki integritas yang tinggi dalam menghadapi segala tantangan masa depan, oleh karena itu seorang pemimpin harus memiliki kepemimpinan Formal dan kepemimpinan informal, karena dalam setiap organisasi terdapat hubungan formal dan hubungan informal.
Hubungan formal dapat melahirkan organisasi formal dan hubungan informal akan melahirkan organisasi informal.
Kepemimpinan formal adalah kepemimpinan yang resmi diangkat dalam jabatan kepemimpinan. Kepemimpinan tersebut terlihat pada berbagai ketentuan yang mengatur hirarki dalam suatu organisasi.
Kepemimpinan formal tidak secara otomatis merupakan jaminan diterima menjadi kepemimpinan yang sebenarnya oleh bawahannya. Sedangkan kepemimpinan Informal terlihat pada pengakuan nyata dan penerimaan dalam praktek atas kepemimpinan seseorang.
Lebih lanjut Danrem menjelaskan, ada beberapa gaya kepemimpinan yang diterapkan seorang pemimpin yaitu Gaya kepemimpinan Otokratis, Gaya Kepemimpinan Birokratis, Gaya kepemimpinan Demokratis, Gaya Kepemimpinan Bebas, Gaya Kepemimpinan Militeristis, Gaya Kepemimpinan Paternalistis dan Gaya Kepemimpinan Karismatis.
Sedangkan kepemimpinan modern saat ini, kunci keunggulan kepemimpinan terdiri dari, karakter pemimpin, kredibilitas pemimpin dan nilai kepemimpinan.
Seorang pemimpin wajib memedomani 11 Azas Kepemimpinan yaitu:
1. Iman dan Taqwa
2. Ingarsa Sung Tulada
3. Ing Madya Mangun Karsa
4. Tut Wuri Handayani
5. Waspada Purba Wisesa
6. Ambeg Parama Arta
7. Prasaja
8. Satya
9. Gemi Nastiti
10.Belaka
11.Legawa
Diharapkan seorang pemimpin dimasa depan harus dilandasi oleh pemahaman dan kesadaran yang tinggi dalam menjawab tantangan tugas, memiliki kwalitas yang berkarakter berlandaskan Pansila dan UUD 1945,” tambah Danrem
( Penrem 082 )
