IM.com – Ratusan anak Kota Mojokerto menampilkan berbagai pertunjukan dalam acara peringatan Gebyar Hari Anak Nasional 2023 di Halaman GOR Seni Mojopahit. Agenda ini dihadiri Walikota Ika Puspitasari, Selasa (25/7/2023).
Beberapa pertunjukan yang ditampilkan anak-anak antara lain tari nusantara, drama kolosal, bernyanyi, bercerita. Ada juga penampilan anak mendongeng, bermain biola, fashion show dan bermain angklung.
“Kita ikut berbahagia, ikut senang melihat senyum-senyum anak-anak kita yang luar biasa,” ungkap Ning Ita sapaan akrab Wali Kota Mojokerto.
Ning Ita menyebutkan, ada dua hal yang menjadi tugas dan tanggung jawab bersama. Pertama menyukseskan Indonesia generasi emas di tahun 2045, kedua adalah mewujudkan Indonesia layak anak tahun 2030.
“Untuk menuju Indonesia generasi emas masih ada sisa waktu 22 tahun, untuk menuju Indonesia layak anak sisa waktu kita hanya tinggal 7 tahun sejak sekarang. Maka kita harus menguatkan sinergi dan kolaborasi,” terangnya.
Dalam rangka mewujudkan dua tujuan pembangunan nasional diatas, dibutuhkan sinergi, kolaborasi, dengan menyusun program-program yang terstruktur dan terukur. Ning Ita menegaskan, hal itu bukan semata-mata tugas pemerintah.
“Tetapi menjadi tugas kita bersama. Ada peran TNI, Polri, pengadilan, ada peran seluruh stakeholder dan unsur masyarakat termasuk media, akademisi memiliki tanggung jawab,” imbuhnya.
Sebagai informasi, berbagai pemenuhan hak anak telah diupayakan Pemkot Mojokerto mulai dari hak anak dalam bidang kesehatan, bidang pendidikan, hingga perlindungan keselamatan anak. Atas berbagai upaya tersebut, beberapa waktu lalu, Kota Mojokerto berhasil meraih penghargaan Kota Layak Anak kategori Nindya dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI. (im)