Meitri mengaku memiliki kedekatan emosional dengan kelompok inklusif tersebut sejak duduk sebagai Anggota DPRD Karawang, Jawa Barat yang pernah mengawal raperda tentang Penyandang Disabilitas. Berdasar pengalamannya berhubungan dengan kaum difabel ini, ia melihat di balik segala keterbatasan penyandang disabilitas, Tuhan juga menyelipkan keistimewaan pada diri mereka.
“Karena itu, dalam memberikan perhatian, jangan dilihat kekurangan mereka. Tapi lihatlah keistimewaannya, dan mereka bisa membuat kunggulannya itu untuk berprestasi,” ujarnya.
Ia menilai, tidak banyak pihak yang benar-benar memperjuangkan hak-hak asasi penyandang disabilitas sebagai warga negara maupun bagian dari masyarakat. Demikian pula perhatian pemerintah kepada kelompok inklusif tersebut sejauh ini dinilai belum maksimal.
“Jadi acara silaturahmi dan berbagi kebahagiaan dengan penyandang disabilitas ini sangat bagus. Hal ini yang harus menjadi perhatian serius oleh pemerintah pusat maupun daerah,” tegas Caleg PKS dari Dapil Jatim VIII (Mojokerto Raya, Jombang, Nganjuk dan Madiun Raya).
Meitri sendiri selama ini terus berusaha membantu para penyandang disabilitas ini dengan bermacam cara. Apalagi sebagai calon wakil rakyat, janji pertamanya adalah memperjuangkan hak-hak dan kesejahteraan para penyandang disabilitas ini ketika dirinya terpilih duduk di kursi Anggota DPR.
“Saya tidak pernah berjanji muluk-muluk setiap menemui masyarakat di dapil VIII. Tetapi saya bisa janji akan mendorong kebijakan program pemerintah untuk lebih memperhatikan para penyandang diasbilitas ini,” pungkasnya. (im)