Kepala Diskopukmperindag Kota Mojokerto, Ani Wijaya, menambahkan produk UMKM Kota Mojokerto bisa menembus JMFW merupakan suatu kebanggan tersendiri. Sebab banyak desainer serta jenama terkenal yang ikut dalam expo serta fashion show tersebut.
“Sangat bangga, karena tak mudah untuk bisa berada disini. Kita akan all out memanfaatkan kesempatan emas ini guna mempromosikan batik baru kita agar dikenal secara luas di nusantara,” ujar Ani saat menghadiri JMFW.
Ia menjelaskan, dalam JMFW 2024, Kota Mojokerto fokus promosikan motif batik kontemporer modern bertema ‘Langit, Bumi, dan Flora Fauna Majapahit’. Motif ini menggunakan pewarna alami, ramah lingkungan serta mendukung ekonomi hijau (Green Economy).
“Batik ini merupakan hasil pendampingan dan kurasi dari Kemenparekraf RI terhadap 30 pengrajin batik, 12 designer fashion, 2 designer kraft, dan 1 designer alas kaki Kota Mojokerto yang dilaksanakan sejak Juli sampai dengan September 2023,” terangnya. (im)