IM.com – Pelajar berinisial MR (15) meregang nyawa usai terlibat peristiwa lakalantas yang terjadi jalan raya Desa/Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto.
Peristiwa yang menimpa MR itu terjadi sekitar pukul 10.35 WIB saat jam pulang sekolah. MR yang merupakan warga Kecamatan Kutorejo itu mengendarai motor Honda CBR S-3833-QQ.
Kronologi bermula saat MR melintas di jalan Raya Desa/Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto dengan kecepatan tinggi berjalan dari arah timur -barat (Kutorejo – Dlanggu).
Sesampai di TKP, saat hendak mendahului dari arah kanan, stir motor MR bersinggungan dengan pengendara motor Honda Beat yang tidak diketahui identitasnya berjalan searah didepannya.
Akibat kejadian tersebut, MR bersama motornya oleng ke arah kanan hingga jatuh ke aspal, sementara dari arah berlawanan muncul mobil pick up L – 300 N-8508-EG yang dikemudikan Komang Tri Ivan Dersyah (23) warga asal Jalan Duku, Desa Talangsuko, Kecamatan Turen, Malang.
Karena jarak jatuhnya tubuh MR terlalu dekat dengan laju mobil pick up, akibatnya tubuh MR tertabrak mobil pick up hingga tewas seketika dilokasi kejadian dengan luka parah dibagian kepalanya.
“Korban mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi. Diduga saat hendak mendahului motor lain kurang waspada, akhirnya stir motornya bersinggungan dengan motor yang di dahuluinya. Akibatnya, tubuh korban terjatuh ke aspal dan ditabrak mobil pick up yang kebetulan melintas dari arah berlawanan,” ujar salah seorang saksi mata dilokasi, Aris saat dimintai keterangan, Jum’at (13/12/2024).
“Korban melintas dari arah timur – barat mengendarai motor Honda CBR. Korbannya seorang anak pelajar SMAN 1 Kutorejo. Mungkin korban baru saja pulang dari sekolah,” jelasnya.
Terpisah, Kanit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto, Ipda Beni Hermawan menyayangkan terjadi kecelakaan yang terjadi di Jalan Raya Desa/Kecamatan Kutorejo hingga menyebabkan MR meregang nyawa.
“Jasad tubuh korban dievakuasi dibawa ke kamar jenasah RSUD Dr. Soekandar Mojosari guna mendapatkan visum. 2 kendaraan motor Honda CBR milik korban dan mobil pick up L – 300 sementara kita amankan sebagai barang bukti. 1 motor Honda Beat yang terlibat hingga saat ini masih dalam penyelidikan,” pungkas Beni. (tyan)