IM.com – Gudang perkakas Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, Jawa Timur, terbakar pada Selasa (2/9/2025). Kejadian kebakaran itu terjadi sekitar pukul 19.30 WIB, tepatnya di wilayah komplek gedung Fakultas Syariah.
Kebakaran tersebut pertama kali diketahui petugas keamanan kampus yang melihat kobaran api semakin membesar dari arah gudang.
Dari musibah tersebut, diketahui api cepat menyambar. Karena di dalam ruangan berukuran sekitar 3×4 meter itu terdapat barang-barang mudah terbakar, seperti kertas, lemari, komputer, hingga peralatan elektronik.
“Info dari security tadi kelihatannya diduga korsleting listrik. Karena di dalam gudang ada gardu listrik dan panelnya. Diduga ada percikan api, lalu mengenai barang-barang mudah terbakar,” ujar Danru Regu C Damkarmat Mako Pemkab Jember, Syamsullah, saat dikonfirmasi sejumlah wartawan di lokasi kejadian.
Selanjutnya kata Syamsul, petugas keamanan menghubungi Petugas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Mako Pemkab Jember. Tak lama setelah itu, lima personel dengan satu unit armada damkar tiba ke lokasi.
“Setelah sampai sini, Alhamdulillah kita juga dibantu petugas keamanan, penjaga malam, dari Polsek dan Koramil. Kobaran api bisa segera dipadamkan, dan tinggal pemadaman kecil saja. Kemudian lanjut pendinginan dengan durasi kurang lebih 30 menit,” terang Syamsul.
Dalam proses pemadaman, petugas menghadapi kendala karena pintu gudang terkunci. Petugas terpaksa membuka paksa pintu, sekaligus menyemprotkan air melalui celah jendela dan lubang angin-angin sebelum akhirnya api berhasil dijinakkan.
Beruntung, api tidak sampai merembet ke ruangan lain. Di sebelah gudang terdapat ruangan genset yang berhasil terselamatkan dari kobaran api. “Alhamdulillah kobaran api tidak sampai menyebar, hanya di ruangan itu saja,” tambahnya.
Meski demikian, sejumlah barang di dalam gudang hangus terbakar.
“Kerugian materi akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai Rp15 juta. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini,” pungkas Syamsul.
Sementara itu dari kejadian kebakaran ini, pihak Kampus UIN KHAS Jember enggan untuk memberikan komentar lebih lanjut. (ata/uyo)
