IM.com – Tumpukan sampah yang memenuhi aliran drainase di sepanjang Jalan Benteng Pancasila (Benpas) Kota Mojokerto akhirnya mendapat perhatian Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari. Ning Ita –sapaan akrab walikota-, memantau langsung kegiatan pembersihan saluran air yang berada di Kecamatan Magersari, Rabu (31/7/2019).
Sekitar 93 petugas penyapu jalanan dan 79 petugas walet dikerahkan untuk membersihkan saluran air dan sejumlah titik kotor di Jalan Benpas sampai perempatan lampu merah Jalan Empu Nala Kota Mojokerto.
“Kegiatan pembersihan di area-area fasilitas publik dan penyediaan tempat sampah ini sudah menjadi kewajiban pemerintah. Kami juga akan menganggarkan tempat sampah lebih banyak lagi di P-APBD,” kata Ning Ita dalam keterangan tertulis, Rabu (31/1/2019).
Namun demikian, kewajiban menjaga kebersihan lingkungan menjadi tanggung jawab semua elemen. “Butuh kepedulian dan kesadaran masyarakat untuk menerapkan perilaku hidup bersih sehat,” tuturnya.
Ning Ita didampingi Wakil Walikota Mojokerto, Ahmad Rizal Zakaria dan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menghimbau warga, khususnya para pedagang kaki lima agar tidak membuang sampah sembarangan.
“Jadi, kami terus menghimbau kepada masyarakat dan pedagang kota Mojokerto agar tidak membuang sampah di sepanjang aliran air,” ujarnya.
Untuk menngendalikan aktivitas pembuangan sampah, Walikota juga menginstruksikan petugas Satpol PP melakukan pengawasan rutin. Terutama di sepanjang jalan protokol Kota Mojokerto dan lokasi yang terdapat banyak pedagang kaki lima.
“Pada saat Car Free Day dan malam hari akan kami perkuat dengan memberikan 5 unit Toa (speaker) untuk Satpol PP,” tuturnya. (im)