Pemkot Mojokerto menerima penghargaan Digital Goverment Award 2024 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).
Pemkot Mojokerto menerima penghargaan Digital Goverment Award 2024 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).

IM.com – Beragam penghargaan berhasil diraih Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto, terbaru Digital Goverment Award 2024 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menambah deretan penghargaan Pemkot.

Penghargaan digital goverment award 2024 kategori penerapan layanan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) instansi pemerintah pusat dan daerah (IPPD) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) diterima Pj Wali Kota Mojokerto, M Ali Kuncoro saat SPBE Summit 2024 dan peluncuran GovTech Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Senin (27/5/2024).

“Alhamdulillah, penghargaan yang kami terima ini tentu akan menjadi motivasi untuk memperkuat sinergi antar seluruh elemen strategis baik secara vertikal maupun horizontal,” ungkap Ali Kuncoro atau yang akrab disapa Mas Pj.

Sebagai informasi, indeks SPBE mengukur penyelenggaraan pemerintahan yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk memberikan layanan kepada pengguna SPBE. Dengan tujuan, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan, dan akuntabel.

Indeks SPBE tahun 2023 menjadi pencapaian terbaik yang berhasil dicapai Kota Mojokerto, yaitu 4,26 dengan predikat memuaskan. Angka tersebut naik, dibanding tahun 2021di angka 2,92 dan 3,32 di tahun 2022.

“Ini menunjukkan bagaimana digitalisasi layanan pemerintahan secara umum sudah berjalan efektif dan efisien. Mudah-mudahan ke depan bisa lebih baik lagi,” kata Mas Pj.

Penilaian indeks SPBE ini melibatkan puluhan perguruan tinggi sebagai asesor eksternal. Dalam prosesnya, melalui berbagai tahapan, diantaranya penilaian mandiri, penilaian dokumen, penilaian interviu, visitasi, dan pelaporan.

Kepala Diskominfo Kota Mojokerto, Santi Ratnaning Tias menambahkan salah satu upaya yang telah dilakukan Pemkot Mojokerto adalah dengan membangun satu portal untuk pelayanan publik di Kota Mojokerto, yaitu portal layanan publik terpadu Pemerintah Kota Mojokerto (PALAPA MOJO).

“Pelaksanaan transformasi digital dalam pelayanan publik tentu diharapkan dapat mendorong penciptaan inovasi dalam memecahkan masalah yang ada. Namun tidak harus menambahkan aplikasi baru bisa diintegrasikan dan diinteroperabilitaskan ke dalam aplikasi yang sudah ada. Nah, PALAPA MOJO ini sebagai rumahnya,” kata dia.

PALAPA MOJO dapat didownload melalui Google play store. Dapat dimanfaatkan untuk mengakses beberapa layanan diantaranya Gayatri, PPID, antrean online di MPP Gajah Mada, Sapa Mas PJ, Call Center 112, PSC 119, SiMojo, SiMakel, titik wifi gratis dan pengaduannya. (uyo)

70

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini