Tangkap layar rekaman CCTV memperlihatkan Wawan sedang mengejar mobil Pikap L 300 yang dibawa kabur pelaku dari bengkel miliknya, di Desa Brangkal, Kecamatan Sooko, Mojokerto, Selasa (11/5/2025) dini hari

IM.com – Yatmawan Prasetyo Budi (22), pemilik bengkel mobil di Desa Brangkal, Kecamatan Sooko, Mojokerto. mengalami nasib apes. Satu unit mobil pikap L 300 milik pelanggan yang baru selesei dia servis langsung digondol maling pada Selasa (11/2/2025) dini hari.

Mobil pikap L 300 hilang saat diparkir di bengkel sekaligus rumah milik Wawan yang berlokasi di sebelah barat Jalan Raya Desa Brangkal, Kecamatan Sooko, Mojokerto. Peristiwa curanmor itu terekam kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian.

Dari rekaman CCTV terlihat pelaku datang berjalan kaki dari arah utara menyelinap masuk ke halaman bengkel dan mendekati mobil Pikap Boks L 300, sekitar pukul 02.30 WIB. Saat itu terdapat 3 mobil lainya yang sedang terparkir di lokasi kejadian.

Beberapa saat kemudian, pelaku berhasil membobol mobil Pikap dan menghidupkan mesinnya. Mendengar suara mesin mobil, Wawan spontan berlari menghampiri pelaku yang hendak membawa kabur Pikap.

“Saat itu saya di dalam rumah, mendengar mesin mobil nyala, saya kejar keluar,” terang Wawan kepada wartawan di halaman Polsek Sooko, Mojokerto, Selasa (11/2/2025).

Baca Juga: Polisi Ringkus Duo Bandit Curanmor di Mojokerto

Wawan sempat berhasil menghadang dan mendobrak kaca mobil yang hendak dibawa kabur pelaku. Namun tindakan itu sia-sia karena pelaku terus menancapkan kendaraan dan melaju ke arah utara.

“Sempat saya hadang, saya dobrak kaca kemudinya tapi percuma, akhirnya saya kejar pakai sepeda motor sama adek saya tapi enggak kekejar,” ungkap Wawan.

Menurut Wawan, mobil Pikap itu baru selesai diservis pada, Senin (10/2/2025). Namun sebelum diambil pemiliknya, mobil tersebut lebih dulu digondol maling.

“Pikap sudah diservis dari kemarin, pemiliknya tinggal ambil saja, malamnya digondol maling,” ungkapnya.

Wawan sudah melaporkan kejadian ini ke Polsek Sooko. Ia juga menyerahkan rekaman CCTV sebagai petunjuk alat bukti.

“Betul korban sudah melapor ke Polsek Sooko. Kami akan melakukan olah TKP dan menyelidiki pelakunya,” jelas Kapolsek Sooko, AKP Syaiful Isro.

Syaiful mengimbau, agar masyarakat lebih meningkatkan kewaspadaan. Serta tak memberikan kesempatan bagi pelaku kejahatan. Sebab, sebagian besar kriminalitas terjadi karena adanya kesempatan.

“Bengkel mobil seharusnya memiliki pagar keliling untuk mencegah pencurian. Para pemilik kendaraan juga harus menyimpan kendaraan di tempat aman dan dikunci setir,” tandasnya. (sis/imo)

45

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini