IM.com – Pemerintah Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur melaksanakan mutasi tahap II dengan melantik tujuh pejabat pimpinan tinggi pratama. Prosesi pelantikan dipimpin Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra.
Mutasi ini disebut sebagai langkah penyegaran birokrasi sekaligus upaya meningkatkan kinerja pelayanan publik. Pelantikan ini juga telah mendapatkan rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), sehingga seluruh proses berjalan sesuai aturan.
Proses mutasi dilakukan dengan penuh kecermatan dan ketelitian. Penempatan pejabat disesuaikan dengan potensi serta kapasitas masing-masing, sehingga diharapkan mampu mengembangkan organisasi perangkat daerah yang dipimpinnya.
Berikut daftar pejabat yang dimutasi beserta jabatan sebelumnya:
1. Amat Susilo, S.Sos., M.M. – Kepala BKPSDM, sebelumnya Kepala Dispendukcapil
2. Drs. Ardi Sepdianto, M.Si. – Kepala Disbudporapar, sebelumnya Kepala Bapenda
3. Ludfi Ariyono, AP., S.Sos., M.Si. – Kepala Dinas Pertanian, sebelumnya Kepala Disdik
4. Nurul Istiqomah, S.E., M.M. – Kepala Bapenda, sebelumnya Asisten II Perekonomian dan Pembangunan
5. Norman Handhito, S.IP., M.Si. – Kepala Dispendukcapil, sebelumnya Kepala Dispora
6. Nuryadi, S.H., M.M. – Asisten II Perekonomian dan Pembangunan, sebelumnya Kepala Dinas Pertanian (juga pernah dimutasi pada tahap pertama)
7. Tatang Marhaendrata, S.H., M.H. – Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, sebelumnya Kepala BKPSDM
Dari tujuh pejabat yang dimutasi, Nuryadi tercatat sudah dua kali menjalani mutasi setelah sebelumnya ikut dalam mutasi tahap pertama. Sementara itu, bagi tujuh pejabat yang kini dilantik, jabatan yang diemban merupakan posisi baru yang sebelumnya belum pernah mereka duduki. Sedangkan Kepala Dinas Pendidikan jabatannya masih Plt.(ima/uyo)