
inilahmojokerto.com — Pemerintah Kabupaten Mojokerto memperkuat kesiapsiagaan layanan kesehatan jelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) dengan menggelar apel siaga tim kesehatan dan armada ambulans dipimpin Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra, didampingi Wakil Bupati Moch. Rizal Octavian, Senin (22/12/2025) pagi.
Apel dipusatkan di halaman Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto ini menjadi langkah antisipatif menghadapi potensi kegawatdaruratan akibat meningkatnya mobilitas masyarakat.
Dalam arahannya, Bupati Mojokerto Al Barra menekankan pentingnya kesiapan tenaga kesehatan dan armada ambulans selama 24 jam penuh, terutama di titik-titik rawan kecelakaan lalu lintas yang kerap padat saat Nataru.
“Kami berharap ambulans benar-benar siaga 24 jam untuk melayani masyarakat apabila terjadi kondisi darurat yang berkaitan dengan keselamatan dan kesehatan,” tegas Bupati Al Barra.
Untuk memastikan layanan optimal, Pemkab Mojokerto melalui Dinas Kesehatan menyiapkan tim kesehatan yang terdiri atas satu dokter, satu perawat, dan satu pengemudi ambulans.
Tim ini dibagi dalam tiga shift guna menjamin pelayanan tanpa henti sepanjang hari. Selain itu, koordinasi lintas sektor juga diperkuat pada pos pelayanan dan pengamanan yang tersebar di enam titik strategis.
Enam pos tersebut meliputi Jembatan Gajah Mada, Exit Tol Gedeg, Kenanten, Taman Mojosari, Bundaran Pacet, serta Daplang–Trawas. Satu pos tambahan difungsikan sebagai Pos Evaluasi Laporan Pemkab Mojokerto yang berlokasi di Rest Area 725.A Tol Mojokerto–Surabaya.
Atas dedikasi para tenaga kesehatan dan relawan, Bupati Al Barra menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh petugas yang bersiaga di pospam, rumah sakit, dan puskesmas. Menurutnya, lonjakan mobilitas selama Nataru membutuhkan kesiapan ekstra dari seluruh unsur pelayanan publik.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto, Dyan Anggrahini menjelaskan, selain layanan gawat darurat, pihaknya juga menyediakan fasilitas cek kesehatan gratis bagi masyarakat dan pengguna jalan.
“Cek kesehatan gratis dapat dimanfaatkan para pengemudi dan masyarakat selama periode Nataru di masing-masing pospam,” jelas Dyan. Layanan ini tersedia di seluruh pospam mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026.
Apel siaga ditutup dengan peninjauan armada ambulans oleh Bupati dan Wakil Bupati. Puluhan ambulans yang diperiksa berasal dari 27 puskesmas serta sejumlah rumah sakit.
Di antaranya RS Dian Husada, RS Sakinah, RSUD Prof. Dr. Soekandar, RS RA Basoeni, dan RS Mutiara Hati. Langkah ini menegaskan komitmen Pemkab Mojokerto dalam memastikan keselamatan dan kesehatan masyarakat selama momentum Nataru. (kim/wid)









































