IM.com – Festival Bakar Sate yang diselenggarakan Pemkot Mojokerto akan digelar malam hari pukul 18.00 WIB dibawah Jembatan Gajahmada pada Senin (12/9-2016). Selain makan sate bareng Walikota secara gratis, warga juga bisa menonton pertunjukan hiburan dan tata cahaya fantastik.
Walikota, Mas’ud Yunus mengajak warga Mojokerto untuk rame-rame datang dan menonton pertunjukan hiburan sambil makan sate. Banyak hiburan pertunjukan yang disajikan panitia kolaborasi Disporabudpar, Bagian Kesra dan Bagian Humas Protokol.
Kata, Dodik Heryana, Kasubag Humas Protokol, pertunjukan yang akan ditampilkan itu, belum pernah ada di Kota Mojokerto. Diantaranya, tarian sufi dan musik etnik. Juga tampilan stand up comedy dari Gus dan Yuk Cilik Kota Mojokerto. Termasuk musik perkusi dan musik religi dari Kanjeng Sunan.
Penentuan juara, lanjut Dodik seperti tahun sebelumnya yakni, ratusan peserta akan ditantang membuat sate terenak sambil menyuarakan yel – yel penyemangat. “ Ini acara tahunan yang sudah kali ketiga digelar Pemkot dalam memperingati hari raya Idul Adha sebagai ajang pesta gizi,” jelasnya.
Walikota Mas’ud Yunus menuturkan bahwa pesta gizi ini adalah suatu simbol kepedulian terhadap sesama. “Karena makna dari perayaan hari raya kurban adalah untuk kepedulian sesama dan pemerataan kesejahteraan,” urainya.
Walikota menghimbau warga yang datang memakai baju warna oranye agar lebih kompak dan semarak. “Saya berpesan kepada masyarakat yang hadir untuk bersama-sama menjaga ketertiban, budayakan antre dan titip agar ikut menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan,” pesan Walikota. (ika/uyo)