IM.com – Membantu mewujudkan swasembada pangan di wilayah binaan, Pos Koramil 0815/20 Mojoanyar Kodim 0815 Mojokerto, melaksanakan normalisasi irigasi pertanian di Sungai Avoor Desa Sadartengah Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto menggunakan ekskavator mini Brigade Alsintan Kodim 0815 Mojokerto, Rabu (19/04).
Hampir sepekan ini, Babinsa Desa Sadartengah Koptu Kuryadi mendampingi kegiatan normalisasi Sungai Avoor di perbatasan Dusun Santren Desa Wunut dan Dusun Sadar Desa Sadartengah.
Danpos Koramil 0815/20 Mojoanyar Peltu Dandi Widagdo saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya menyampaikan, normalisasi irigasi pertanian di Sungai Avoor ini sebagai salah satu terobosan untuk membantu Kelompok Tani (Poktan) Sumber Tani di Desa Sadartengah.
Untuk menghindari terjadinya kesalahan dalam pengerukan, setiap harinya Danpos memerintahkan Babinsa setempat untuk mendampingi operator ekskavator yang dibantu anggota Poktan Sumber Tani secara bergantian.
Danpos menambahkan, Sungai Avoor yang merupakan anak Sungai Sadar yang mengalir di Desa Sadartengah sepanjang kurang lebih 2,3 Km dengan lebar ± 4 meter. Namun alur sungai mengalami pendangkalan sepanjang 1,3 km. Kondisi itu sudah sekian tahun saluran irigasi ini tidak tersentuh normalisasi.
Padahal selama ini jaringan irigasi tersebut dimanfaatkan mengairi areal pertanian seluas ± 65 Ha di Desa Sadartengah khususnya di area Poktan Sumber Tani.
Lanjut Danpos, normalisasi Avoor dengan bantuan ekskavator mini dari Brigade Alsintan (Alat Mesin Pertanian) Kodim 0815 Mojokerto, saat ini sudah mencapai 300 meter dari target 1.300 meter, diharapkan dalam dua minggu ke depan sudah selesai.
“Semoga dengan normalisasi ini jaringan irigasi pertanian lebih optimal, sehingga saat musim penghujan para petani tidak lagi khawatir sawahnya tergenang dan bila musim kemarau tidak kekurangan air,” pungkasnya. (dim/uyo)