IM.com – Lomba burung berkicau Wali Kota Mojokerto Cup 2 kerjasama Yayasan BnR di Stadion Gelora A. Yani Kota Mojokerto, Minggu (23/07-2017) berlangsung semarak. Ribuan kontestan burung milik kicaumania Jawa Timur berlaga di 45 kelas untuk memperebutkan kejuaran dengan total nilai Rp 500 juta.
Selain lomba burung, panitia juga menampilkan bursa burung hasil para penangkar di Mojokerto. Sedikitnya ada 3 paguyuban penangkar besar yang menjual hasil burung penangkaran seperti Murai Batu, Lovebird.
Lomba burung berkicau yang menampilkan bursa burung seperti di Wali Kota Mojokerto Cup 2 ini mendapat apresiasi positif dari Bang Boy BnR pendiri Yayasan BnR Pusat yang hadir di even tersebut. “Saya sangat mengapresiassi terhadap Pemerintahan Kota Mojokerto dan panitia BnR Cabang Mojokerto yang mengemas lomba burung sekaligus bursa burung hasil penangkaran,” ujar Bang Boy di sela –sela acara lomba.
Menurutnya, penangkaran burung harus terus digalakkan supaya kelestariannya di alam tetap terjaga. “ Ini demi anak cucu kita, jangan sampai mereka hanya bisa mendengar cerita atau melihat gambar jenis burung yang ada di Indonesia. Oleh karena itu, Yayasan BnR tetap komitmen dengan mottonya tidak ada penangkaran tidak ada lomba,” jelasnya.
Selain itu, lanjut Bang Boy, dengan gerakan moral menggalakkan penangkaran, maka bisa menciptakan ekonomi kerakyatan. Oleh karena itu setiap lomba burung berkicau yang digelar BnR selalu ada kelas khusus jenis burung hasil penangkaran. Ini merupakan tujuan mendongkrak nilai burug hasil penangkaran. “ Secara kualitas burung hasil penangkaran juga tidak kalah dengan burung hasil tangkapan hutan,” tandasnya.
Untuk menggugah semangat kicaumania, kata Bang Boy, pihaknya memberi bonus uang bagi burung hasil penangkaran yang berhasil meraih peringkat juara utama. Dengan terobosan yang biasa diterapkan setiap lomba burung berkicau yang dikemas BnR itulah, banyak kicaumania mulai menampilkan burung hasil penangkaran ke arena lomba.
Sementara pantauan di lapangan lomba yang dimulai pukul 09.00 WIB itu berakhir pada pukul 17.30 WIB. Dari 45 kelas, 90 persen jumlah gantangan terisi penuh. Bahkan ada beberapa jenis burung yang menjadi favorit kicaumania yakni jenis Murai Batu dan Lovebird termasuk cucak hijau semua gantangan terisi penuh. Seperti pada jenis lovebird, panitia membuka hingga 8 kelas pertandingan.
Diakhir lomba, sebagian besar kicaumania mengaku puas terhadap hasil kinerja tim juri BnR yang langsung dimonitor Bang Boy dan Budi Robot selaku Ketua Korwil BnR Jawa Timur serta Afif Ketua BnR Cabang Mojokerto.(uyo)