Tanggiul Sungai Sadar di Dusun Sememi, Desa Kebondalem, Kecamatan Mojosari, Mojokerto yang jebol selebar 25 meter.

IM.com – Dua hari diguyur hujan deras, Sabtu (27/4/2019) dan Minggu (28/4/2019) menyebabkan air sungai di Kabupaten Mojokerto meluber menggenangi desa-desa di sekitarnya. Hujan deras juga menyebabkan tanggul sungadi Sadar di Desa Kebondalem, Kecamatan Mojosari, jebol hingga mengakibatkan paling sedikit 100 hektar lahan persawahan dan beberapa desa terendam.

“Ada tiga titik tanggul Sungai Sadar yang jebol akibat debit air tinggi. Karena memang intensitas hujan yang tinggi,” Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto Muhammad Zaini, Senin (29/4/2019).

Tanggul Sungai Sadar di Dusun Sememi, Desa Kebondalem jebol selebar 25 meter karena tak mampu menahan meningkatnya debit air yang mengalir deras. Air seketika meluber ke area persawahan warga di dua desa, Kedung Gempol dan Jotangan.

“Kasihan warga terdampak, banyak sawah tanaman padi yang siap panen terendam dan gagal panen,” katanya.

Selain Kebondalem, dua titik tanggul lain yang jebol ada di Dusun Gembongan, Desa Jotangan, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto. Air sungai pun meluber dan menggenangi rumah warga yang tak jauh dari tanggul.

Ratusan rumah warga yang terendam banjir itu terletak di Dusun Balongcangak, Desa Kedung Gempol, serta di Dusun Gembongan, Desa Jotangan, Kecamatan Mojosari. Sejumlah warga dan perangkat desa segera bergotong royong menutup tanggul dengan tumpukan karung pasir dan batu.

Zaini menyebutkan, jebolnya tanggul sungai sadar juga diakibatkan adanya proyek normalisasi sungai sadar yang sedang dikerjakan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas.

“Proyek normalisasi yang masih dikerjakan turut menggerus tanggul. Ini hasil analisa kami sementara,” jelasnya. Memang, titik tanggul yang jebol di Desa Kebondalem, tepat berada di samping proyek nromalisasi BBWS.

Selain Mojosari, beberapa desa di Kecamatan Bangsal dan Mojoanyar juga terendam air luberan Sungai Sadar. Terpantau, ketinggian air yang menggenangi pemukiman warga di Desa Salen dan beberapa desa lain di Kecamatan Bangsal juga Mojanyar, mencapai 20-50 cm. (im)

55

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini