IM.com – Komisi Pemilihan Umum RI melakukan sosialisasi penyelenggaran Pilkada serentak 2020 di Kabupaten Mojokerto. Kegiatan ini sebagai upaya untuk untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada di tengah situasi pandemi Covid-19.
KPU mengkhususkan sosialisasi pilkada dan peningkatan partisipasi pemilih kepada peserta dari kalangan perempuan. Harapannya, para peserta dapat meneruskan informasi yang diperoleh dari kegiatan tersebut kepada keluarga, teman dan masyarakat sekitar.
“Sehingga banyak pemilih yang dapat menggunakan hak pilihnya di hari pemungutan suara pada 9 Desember 2020 nanti,” kata Komisioner KPU RI I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi selaku narasumber dalam acara sosialisasi pilkada di Pacet, Mojokerto, Rabu (21/10/2020).
Selain itu, menurut Dewa, dalam beberapa pemilihan umum maupun pilkada, jumlah pemilih perempuan yang mencoblos tercatat lebih banyak dibanding laki-laki. Meskipun, KPU tidak akan melakukan diskriminasi gender dalam penyelenggaran pesta demokrasi.
“Semua pemilih memiliki hak dan kewajiban sama, tetap ada kesetaraan. Sosialisasi juga untuk peserta laki-laki. Hanya kebetulan saja agendanya di Mojokerto ini, pesertanya perempuan,” ujarnya.
Dewa berharap, dengan adanya sosialisasi untuk semua kategori pemilih, tingkat partisipasi masyarakat menggunakan hak pilihnya dapat maksimal. Pada Pilkada serentak 2020 ini, KPU menargetkan partisipasi pemilih sebesar 77,5 persen.
“Mudah-mudahan tercapai dalam situasi pandemi Covid-19 ini. Sehingga pilkada sehat dan demokratis bisa terwujud,” tutur Dewa. (im)
