IM.com – Pemkab Mojokerto mendapat bantuan penanggulangan Covid-19 dari CSR. Bantuan diterima Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, dari PT. Bambang Djaja berupa 100 paket sembako, 300 paket sembako dari Forum Komunikasi Personalia/HRD Kabupaten Mojokerto, 10.00 masker dari PT. Aice, serta 111 bed dari PT. Kurnia Anggun. Acara penyerahan dilaksanakan di peringgitan rumah dinas bupati, Rabu (25/8-2021) sore.
Semua jenis bantuan ini, selanjutnya akan diperiksa BPK terkait penyaluran dan penggunaanya. Maka dari itu, Bupati Ikfina mengimbau para kepala dinas agar lebih berhati-hati dalam melakukan pendataan dan penyaluran CSR.
“Terima kasih kepada perusahaan yang hari ini memberi CSR untuk kita. Walau bukan APBN/APBD, CSR ini akan tetap diperiksa BPK. Sebab semua penyalurannya nanti juga akan dipantau. Untuk itu, akan segera kita lakukan pendataan. Selain itu, kemarin Gubernur Jawa Timur saat kunjungan di Mojokerto, beliau juga memberi kita tambahan 10.000 vaksin untuk industri padat karya. Saya minta kepada kepala dinas terkait, agar segera mendata perusahaan untuk mendaftar,” ujar Bupati Ikfina.
Selain itu, Bupati Ikfina terus mengingatkan kepada masyarakat selalu menjaga protokol kesehatan demi mempertahankan status level PPKM Kabupaten Mojokerto agar tidak kembali naik.
“PPKM Kabupaten Mojokerto sekarang sudah di level 3. Saya minta semuanya untuk selalu menjaga prokes, agar status kita tidak naik dan bisa lebih baik dari ini ke depannya,” tambah Bupati Ikfina.
Sebagai informasi, Kabupaten Mojokerto terpilih menjadi daerah simulasi prokes industri, pada lima titik perusahaan. Antara lain PT. Jabes Tunas Utama, PT. King Halim, PT. Bon Vast, PT. SAI dan PT. Dwi Prima Suntosa. (uyo)