IM.com – Untuk menilai sampai sejauh mana hasil kegiatan Tracing, pemindahan isoman ke Isoter serta capaian vaksinasi jajaran Kodam V/Brw, Aster Kasdam V/Brw Kolonel Inf Ahmad Basuki malaksanakan evaluasi dilaksanakan secara Video Conference diikuti oleh Kasiter Korem 082/CPYJ Mayor Inf Andri Risnawan S.E, bertempat di Ruang Puskodalops Korem 082/CPYJ Jl. Veteran No 3 Kota Mojokerto Selasa (31/08/2021)
Aster Kasdam V/ Brw Kolonel Inf Ahmad Basuki menyampaikan, kami sampaikan ucapan terima kasih kepada para Dandim, Dandenkes, Kaster dan Karumkit serta Kaposkes jajaran Kodam V/Brw atas kerja kerasnya selama ini sudah membuahkan hasil yang bagus, namun masih perlu ditingkatkan. Untuk kegiatan Tracing, masih ada kodim yang masih di bawah angka yang diharapkan tetapi juga angka rasio tracing yang sangat baik seperti Sidoarjo yaitu ratio tracingnya 24,9 %, ini artinya dari setiap satu orang terkonfirmasi positif mampu melakukan tracing kepada 25 orang yang terindikasi kontak erat.
“Begitu halnya dengan pemindahan pasien isoman ke isoter, pada kurun waktu tanggal 17 sampai dengan tangal 30 Agustus 2021, kita sudah berhasil memindahkan pasien isoman ke isoter sebanyak 9.051 orang. Namun kita masih punya target 556 pasien yang masih tinggal di rumah masing masing (isoman)”ujarnya
Pada kegiatan vaksinasi khususnya serbuan vaksinasi pondok pesantren, baru mencapai 37, 6% dari target santri sebanyak 350.000 orang. Saya perintahkan untuk segera selesaikan target yang dibebankan kepada masing-masing Kodim,” tegas Aster.
Sementara itu Kakesdam V/Brw Kolonel Ckm januwar mengatakan, kita punya tugas dari pimpinan kita (Gubernur Jatim, Pangdam dan Kapolda) untuk melaksanakan vaksinasi 300.000 dosis perhari. Hal ini berlu kerjasama semua pihak (TNI, Polri, Dinkes/Pemda, dan relawan lainnya) untuk mensukseskan tugas tersebut. Data sampai dengan saat ini, dari target penduduk jatim yang harus di vaksin 31.826.206 penduduk baru 9.653.151 (30,33 %) sudah melaksanakan vaksin dosis 1 5.439.201 (17,09 %) penduduk sudah melaksanakan vaksinasi dosis 2 dan 113.369 orang penduduk sudah melaksanakan vaksinasi dosis 3. Ini menjadi tugas kita, banyak yang harus kita perbaiki dan tingkatkan seperti sinergi antara semua komponen yang ada (TNI, Polri, Dinkes dan relawan), penataan data terutama stok vaksin karena masih ada Dinas Kesehatan yang masih menyimpan vaksin untuk stok dosis 2, sehingga kalau stok vaksin masih banyak akan menjadi kendala Kemenkes untuk mendukung ulang vaksin,” Tegas Kakesdam.
Dalam kesempatan yang sama Kasiter Korem 082/CPYJ Mayor Inf Andri Risnawan menyampaikan, Kami atas seijin Danrem melaksanakan intervensi kepada Kodim yang pencapaian vaksinasi agak lambat dengan merelokasi ke Kodim lain yang memang memerlukan. Hal ini dilakukan untuk mempercepat penyerapan vaksin yang menjadi tanggung jawab jajaran Korem 082/CPYJ.
Hadir dalam rapat evaluasi tracing, pemindahan pasien isoman ke isoter dan vaksinasi dihadiri Kakesdam V/Brw, para Dandenkesyah, para Kasiter Korem, para Dandim dan para Karumkit serta Kapolkes jajaran Kodam V/Brw.
(Penrem CPYJ)
