IM.com – Tim Sepak Bola Pondok Pesantren eLKISI Mojokerto memastikan gelar Juara Liga Santri Piala Kasad tingkat Kodam V Brawijaya. Tim asuhan Nono Sri Hartono juga melenggang kejuaraan ke Tingkat Nasional yang akan digelar di Jakarta, Oktober 2022 mendatang.
Di partai Final Liga Santri Piala Kasad tingkat Kodam, eLKISI FC menundukkan An Harul Ulum Blitar dengan skor 2-1 di Stadion Brawijaya, Surabaya, Selasa (30/8/2022). Dalam laga yang ketat itu, elKISI membuka keunggulan lewat gol M Revaldo Nazaroh di menit ke-4.
Tim lawan sempat menyamakan kedudukan di menit ke-15 melalui gol Ody Wahyu Widodo. Namun pada di menit ke-81, tendangan jarak jauh Mochamad Ragil Yusuf Saputra berhasil mengunci kemenangan eLKISI menjadi 2-1.
“Alhamdulillah Allah memberi karunia kepada kami bisa juara di tingkat Kodam. Namun, ini ujian baru bagi kita semua karena masih ada tugas berat di pundak kami untuk berlaga di tingkat nasional,” ungkap Pengasuh Ponpes Islamic Centre eLKISI Pungging, KH Fathur Rohman.
Gelar juara ini dan kelolosannya ke kejuaraan tingkat nasional rupanya sesuai target yang ditetapkan Ponpes eLKISI. Fathur menyatakan, tim kepelatihan akan mempersiapkan anak asuhnya dengan matang untuk menembus partai final dan merebut juara Liga Santri Piala Kasad.
“Sejak awal kita ingin berangkat ke Senayan. Jadi kita sejak awal fokus mengejar itu. Sekarang, tidak hanya lolos saja, tapi bisa masuk final di Senayan,” ujarnya.
Sementara itu, Pandam V Brawijaya Mayor Jenderal TNI Nurcahyanto menyampaikan apresiasi tinggi atas antusiasme seluruh pondok pesantren yang mengikuti kejuaraan Liga Santri Paiala Kasad. Ia menyatakan, tim juara satu hingga tiga berhak mendapat medali, piala dan uang pembinaan.
“Ini luar biasa, ekspektasi kami terwujud bahwa gelaran Liga Piala Kasad luar biasa, sangat menarik, penonton banyak, permainan cukup bagus, soal menang kalah itulah pertandingan,” ungkap Nurcahyanto.
Selanjutnya, Nurcahyo meminta tim juara serta peringkat 2 dan 3 untuk bersiap menghadapi kejuaraan tingkat nasional. Pihaknya akan memberangkatkan tiga tim teratas ke Jakarta sekitar awal Oktober.
“Saya pastikan juara 1, 2 dan 3 semua berangkat ke Jakarta. Setelah ini tim kembali ke ponpes masing-masing untuk training camp,” pungkasnya. (im)