IM.com – Seorang pelajar meninggal terlindas trontom di jalan nasional Mojokerto-Jombang, Jalan Raya Watesumpak, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Senin (3/9/2022) pagi.
Pelajar tersebut yakni, berinisial CS pelajar kelas X MIPA SMA Negeri 1 Gedeg, Kabupaten Mojokerto.
Kanit Gakkum Polres Mojokerto, Iptu Wihandoko mengatakan, mulanya Kendaraan truk bermuatan karung porang nopolnAD 8264 CE dikemudikan Rio Agil Prayogo (23) warga Desa Kare RT 05 RW 03, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun berjalan searah dari barat ke timur dilajur kiri.
Sedangkan korban berada di belakang truk mengendarai sepeda motor Honda Beat nopol W 2734 NBJ warna merah.
Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), tiba-tiba muatan berupa karung berisi porang terjatuh ke belakang mengenai sepeda motor korban. Korban kaget dan terjatuh.
“Pada saat terjatuh (karung porang) mengenai sepeda motor honda beat di belakangnya sehingga kendaraan sepeda motor honda beat oleng ke kanan dan terjatuh,” katanya.
Setelah korban terjatuh, dibelakangnya terdapat truk tronton nopol S 8933 UR yang dikemudikan Moh Priyoko (41) warga Desa Becek Kalirong RT 03 RW 04, Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri.
Karena jaraknya terlalu dekat, akhirnya korban dan sepeda motornya masuk ke kolong truk tronton. Korban terlindas ban kiri. “Korban meninggal dunia di lokasi kejadian,” ujar Wihandoko.
Wihandoko menduga, pengemudi kendaraan truk bermuatan karung berisi porang melanggar tata cara pemuatan barang, sehingga mengakibatkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
“Diduga pengemudi Kendaraan truk bermuatan karung berisi porang nopol AD 8264 CE yang melanggar tata cara pemuatan barang,” tukasnya.
Saat ini korban telah di evakuasi ke RSUD Kota Mojokerto. Sementara, kedua sopir truk beserta kendaraanya sudah diamankan untuk dimintai keterangan di Kantor Unit Laka Satlantas Polres Mojokerto. (cw)