IM.com – Hujan disertai angin kencang melanda wilayah Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur Rabu (30/11/2022) sore. Dampak hujan angin puluhan rumah dilaporkan rusak.
Laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kabupaten Mojokerto, puluhan rumah yang mengalami rusak di dua desa. Yakni Desa Canggu dan Penompo, Kecamatan Jetis.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto, Djoko Supangkat, mengatakan sedikitnya 24 rumah warga mengalami rusak baik ringan maupun sedang. Selain itu, ada satu atap kanopi rusak.
“Satu atap kanopi di Desa Canggu. Di Desa Penompo rumah rusak ringan 20 unit dan rusak sedang 3 unit. Di Desa Canggu rusak sedang 1 uni,” ungkapnya.
Kerusakan meliputi genteng dan atap rumah hancur karena berterbangan. Bahkan ada yang tertimpa pohon. Tak hanya rumah rusak, jaringan listrik pun terputus.
Hingga malam, tim gabungan TNI, Polri, dam BPBD berupaya membantu warga membersihkan sisa atap dan pohon tersapu angin. Untuk sementara, rumah yang mengalami rusak sedang diberi bantuan terpal.
“Kondisi yang rusak ringan sudah diperbaiki secara mandiiri. Sedangkan yang rusak sedang sementara diberikan bantuan terpal untuk menutup bagian yang rusak,” jelas Djoko.
Sementara, Ketua RT 1 RW 1 Desa Canggu, Senali mengatakan, ada satu orang warganya terluka akibat tertimpa reruntuhan atap dan asbes rumah.
“Ada 4 (rumah yang rusak) kalau di sini. Paling parah rumah Rapti dan pak Andik. Kaki anaknyat tertimpa bangunan. Atapnya jatuh dan asbesnya runtuh waktu dia dibawahnya. Sekarang di rumah sakit,” katanya.
Warga lain, Ridwan, menceritakan peristiwa hujan disertai angin seperti puting beliung berlangsung cepat. Angin yang berputar-putar tiba-tiba datang dan menerjang rumahnya. Istri dan ibunya yang saat itu berada di dalam berlarian menyelamatkan diri.
Kondisi rumahnya rusak usai tertimpa pohon manicu berdiameter 50 cm. Pohon tersebut ambruk menimpa ruangan tengah dan dapur hingga genting-genting berjatuhan. “Di rumah istri dan ibu, langsung lari keluar. Tidak ada korban,” tandasnya.