Ali Zubaidi saat menunjukkan lobster hasil budidayanya. Senin (19/2/2024)./Karimatul Maslahah/

Seiring waktu, Ali mulai merasa peluang budi daya lobster air tawar ini semakin baik karena tren permintaan untuk konsumsi meningkat. Ia pun mulai melakukan pembesaran lobster air tawar di kolam-kolam yang ia miliki.

“Jadi saya mencoba melakukan pembenihan hingga budidaya pertumbuhan lobster,” ujar Ali. Senin (19/2/2024).

Rupanya begini cara Ali membudidaya lobster mulai dari pembibitan hingga pertumbuhan pembesaran.

Tahap Pertama yaitu Pemijahan, jenis kelamin Lobster air tawar mulai dapat diketahui setelah usianya 3-4 bulan dan berukuran 3 inchi.

Di halaman belakang rumahnya, Ali mulai membangun beberapa kolam pembiakan lobster. Di sampingnya, terdapat belasan bak tempat induk lobster mengerami telur-telur calon burayak (bibit lobster)
Di halaman belakang rumahnya, Ali mulai membangun beberapa kolam pembiakan lobster. Di sampingnya, terdapat belasan bak tempat induk lobster mengerami telur-telur calon burayak (bibit lobster)

Lobster jantan memiliki bercak merah pada capit luarnya dan terdapat cetakan alat kelamin di pangkal kaki ketiga dari bawah.

Sedangkan lobster betina terlihat mempunyai lubang alat kelamin pada pangkal kaki dari ekornya dan tidak ada bercak merah dicapit luarnya.

Proses perkawinan pada lobster air tawar dimulai dari jantan yang akan mengeluarkan sperma dan menaruhnya di pangkal kaki lobster betina.

Kemudian lobster betina akan melepaskan induk telur dan terjadilah proses pembuahan alami.

“Selanjutnya lobster betina akan menyimpan telur tersebut di perutnya, telur baru menempel sempurna di kaki lobster betina,” jelasnya.

157

1
2
3

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini