Di lokasi pengungsian, PJ Gubernur Ady Karyono dan Bupati Ikfina juga memastikan seluruh kondisi warga serta memberikan bantuan.
“Yang terdampak banjir ini 1.200 lebih sementara ini, belum ada laporan lagi tapi ini sudah mulai naik lagi,” ucap Bupati Ikfina saat diwawancarai.
Bupati Ikfina menyampaikan, dalam keadaan darurat seperti ini, Ia memastikan kebutuhan dasar warga terdampak banjir akan terpenuhi.
“Yang harus diprioritaskan dulu diselamatkan adalah kebutuhan dasarnya, Dapur umum sudah disiagakan, sudah di back up full provinsi cuman nanti kalau kebutuhannya lebih dari satu titik nanti kita lihat saja atau hanya butuh satu, nanti kita cek lagi dan kita kirimkan dalam bentuk bungkusan,” ujarnya.
Sementara itu, PJ Gubernur Adhy Karyono mengatakan, salah satu upaya penanganan yang bisa dilakukan adalah dengan menutup tanggul sementara dengan sesek dan karung isi pasir.
“Kita sudah lihat dan tahu penyebabnya tanggul jebol ada 3 tidak ada jalan lain kita tutup sementara dengan sesek serta sandbag, sambil berjalan perbaikannya, karena tidak bisa harus surut dulu,” jelasnya.
Adhy Karyono juga menjelaskan, terjadinya kebencanaan, kebutuhan dasar logistik adalah hal utama yang perlu dipenuhi yaitu tempat pengungsian dan makanan.
“Tugas kita adalah bagaimana kemudian memenuhi kebutuhan dasar logistiknya, yang pertama adalah tempat pengungsian, yang kedua makanan, kalau makanan insyallah tidak ada masalah kami siap dari BPBD kemudian semua peralatan tidur sudah kita siapkan,” jelasnya.