IM.com – Nasib malang menimpa Novi pemilik salon kecantikan di Desa Jarak Kulon, Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Pasalnya bukan mendapat keuntungan justru harus rugi lantaran mendapat bayaran uang palsu pecahan Rp50 ribu dari pelanggan yang tak dikenal.
Novi mengaku tidak begitu teliti saat menerima uang bayaran hasil jasa dari salon kecantikannya lantaran hari itu banyak customer yang singgah di lapak miliknya.
Peristiwa itu dialami oleh Novi saat salon kecantikan miliknya banyak yang berdatangan sekitar tanggal 22 Juli – 24 Juli.
Akibat banyaknya customer, ia kebingungan sehingga tak menyadari jika ada customer yang membayarnya dengan uang palsu.
“Banyak customer yang datang, jadi saya tidak tahu yang mana orang yang membayar saya dengan menggunakan uang palsu pecahan Rp 50 ribu,” ujarnya saat dikonfirmasi pada, Kamis (1/8/2024).
Sehari setelahnya, Novi kemudian mengecek hasil jerih payahnya, setelah dicek terdapat pecahan uang palsu Rp50 ribu yang terselip.
“Saya cek ternyata ada yang uang palsu,” jelasnya.
Ia meminta kepada para pemilik salon kecantikan lainnya agar lebih teliti dan berhati-hati dalam menerima uang dari customer. (ima/rif)