Serah terima Surat Penetapan Pemberian Hibah Daerah (SPPH), untuk hibah rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana Kabupaten Mojokerto Rp 14,9 miliar, dari Sekdakab Mojokerto kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

IM.com – Pemkab Mojokerto dapat hibah untuk rekontruksi jembatan Talunbrak di Kecamatan Dawarblandong. Serah terima Surat Penetapan Pemberian Hibah Daerah (SPPH), untuk hibah rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana Kabupaten Mojokerto Rp 14,9 miliar, dari Sekdakab Mojokerto kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Mojokerto , Yo’i Afrida menyampaikan kepada PJs Bupati Mojokerto Akhmad Jazuli terkait  progres permohonan hibah rekonstruksi pasca bencana, jembatan Talunbrak, Dawarblandong.

Kronologi singkat, kejadian bencana banjir pada 9 November 2021 silam, mengakibatkan rusaknya jembatan Talunbrak di Desa Talunblandong, Dawarblandong.

Langkah Pemda melalui BPBD berupaya mengajukan permohonan Hibah Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana, kepada BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana), diawali persetujuan dan verifikasi e-Konsul BNPB, pada 23 Februari 2023 lalu.

Pada bulan Juli 2023, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati periode 2021-2024, bersama Kalaksa Yo’i Afrida beserta jajarannya melakukan audiensi dengan Kepala BNPB di Jakarta.

Sampai akhirnya, terbit surat Penetapan Pemberian Hibah (SPPH) Dirjen Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan Nomor 8-35/MK.7/2024 yang diserahkan kepada 68 Daerah Penerima Hibah Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana Tahun 2024 dan salah satunya adalah Pemkab Mojokerto, pada 30 Oktober tahun ini.

“Pemerintah Kabupaten Mojokerto dalam pelaksanaan rekonstruksi jembatan Talunbrak, menunjuk Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mojokerto, sebagai Dinas pelaksana kegiatan rekonstruksi tersebut,” ungkap Kalaksa BPBD, Yo’i Afrida.

Ditambahkannya, sebelum pelaksanaan kegiatan rekonstruksi jembatan Talunbrak, BNPB menggelar Sosialisasi Peraturan Pelaksanaan Hibah Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana, di Graha BNPB Jakarta, pada 12 November 2024.

Dikatakan Yo’ie Afrida, pihaknya berharap nanti setelah selesainya rehan konstruksi jembatan Talunbrak dapat bermanfaat bagi masyarakat secara luas, khususnya warga Dawarblandong.

“Harapan masyarakat nanti kalau sudah terbangun, jangan lupa untuk meningkatkan rasa syukurnya. Dan juga masyarakat rukun, doakan sama-sama, agar betul-betul bermanfaat untuk keluarga dan masyarakat,” pungkasnya. (uyo)

29

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini