IM.com – Sesok mayat bayi ditemukan mengambang di saluran sungai Desa Gayaman, Kecmatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, Senin (7/12/2020). Bayi laki-laki itu diduga sengaja dibuang oleh orang tuanya hanya beberapa saat setelah lahir di sebuah WC umum.
Dugaan tersebut menguat dari jejak ceceran darah di wc umum yang tak jauh dari sungai, titik ditemukannya jasad bayi. Adalah Devi, bocah berusia 7 tahun yang pertama kali melihat sosok mayat mungil itu.
Saat itu, Devi bersama kedua orang tuanya sedang menggunakan WC umum. Saat sedang mengenakan bajunya kembali di temani ibunya, dari atas jembatan dia melihat sesosok bayi yang mengapung di sungai dan menunjukkannya kepada sang ibu, Yuli Arum (28) dengan nada bertanya.
Yuli sontak terkejut ketika melihat mayat bayi yang ditunjuk putrinya. Ia pun bergegas membertahu warga dusun setempat untuk melihat ke lokasi.
Keterangan Adi (34), ayah Devi memperkuat dugaan pembuangan bayi yang baru lahir di WC Umum. Ia mengatakan, sempat melihat ceceran darah di salah satu ruangan toilet.
“Sebelumnya saya lihat ceceran darah di dalam kamar mandi,” kata Adi.
Warga yang berdatangan bersama relawan ke lokasi langsung mengevakuasi jasad bayi dan memasukkannya ke dalam kantong plastik biru. Ketika diangkat, tali pusar masih terkait di jasad bayi.
“Mayat bayi kami bawa ke RS Bhayangkara Porong untuk divisum,” kata Kapolsek Mojoanyar AKP Airlangga Pharmady.
Airlangga menduga, bayi berbobot 2,7 Kg dan panjang 47 cm memang sengaja dibuang sesaat setelah dilahirkan di WC umum. “Kami masih menelusuri pelakunya,” tandasnya. (im)