IM.com – Mencegah terjadinya konflik sosial Korem 082/CPYJ sosialisasi Ancaman, Gangguan, Hambatan dan Tantangan (AGHT) di Pendopo Griya Paramitra Cikaran Kota Mojokerto, Rabu (07/04/2021).
Sosialisasi AGHT yang diikuti tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda ini dibuka Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf M. Dariyanto.
Dalam sambutannya Danrem 082/CPYJ, menjelaskan sosialisasi yang dilaksanakan ini merupakan salah satu solusi mencegah konflik sosial yang terjadi di tengah-tengah masyarakat khususnya di wilayah jajaran Korem 082/CPYJ.
“Di era keterbukaan informasi seperti saat ini, diharapkan masyarakat mampu menjaring dan mencegah penyebaran paham ideologi, gerakan radikalisme yang bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945, dimana dapat mengancam keuntuhan NKRI baik yang berasal dari dalam maupun pengaruh dari luar,” ujarnya.
Danrem mengajak kepada seluruh peserta sosialisasi berperan aktif dalam upaya pencegahan konflik sosial di tengah-tengah masyarakat dan selalu bekerja sama untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di berbagai permasalahan yang terjadi.
“Dengan memahami bahaya AGHT, maka kita akan dapat membentengi diri, keluarga dan lingkungan kita dari paham atau ideologi yang bertentangan dengan Pancasila, sehingga tidak mudah terpengaruh untuk melakukan tindakan yang membahayakan keutuhan bangsa dan negara,” imbuhnya.
Sementara itu Ketua Tim Pusintelad Kolonel Inf Wahyu Handoyo mengatakan, sosialialisasi ini bertujuan mengedukasi masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi permasalahan yang ada di lingkungan masing-masing yang dapat memicu terjadinya konflik sosial serta mengutamakan jalan damai dalam setiap penyelesaian permasalahan di wilayah.
Sosialisasi ini menghadirkan narasumber, staf Ahli Walikota Mojokerto Bidang Pemerintahan Politik dan Hukum Anang Fahruroji. S.Sos., M.Si. dan Kasat IPP Polres Kota Mojokerto, IPTU Rohmad, S.H.(penrem 082)