IM.com – ASC Foundation membagikan ribuan paket sembako untuk warga terdampak erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Senin (13/12/2021). Bantuan berupa 10 ton beras, 1000 mie instan, 1000 mukena, 1000 sarung, kebutuhan mandi serta 1000 amplop berisi uang di antaranya disalurkan melalui Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) setempat.
Bentangan puluhan spanduk selamat datang mewarnai sudut-sudut jalan di sekitar Kantor PCNU Kabupaten Lumajang yang dilewati iring-iringan truk pengangkut bantuan sembako dan mobil pengurus ASC Foundation yang dipimpin Muhammad Al Barraa, Wakil Bupati Mojokerto. Rombongan tiba pukul 13.00 WIB disambut langsung oleh Rois Am PCNU Kabupaten Lumajang KH Zuhri.
Bantuan diserahkan secara simbolis kepada KH Zuhri. Tokoh masyarakat Kabupaten Lumajang itu mengapresiasi kepeduian Gus Barra bersama ASC Foundation yang dengan tulus merogoh anggaran pribadi sangat untuk memberikan bantuan besar kepada warga terdampak erupsi Semeru Lumajang.
“Saya atas nama warga NU mengucapkan terima kasih atas segala bantuan dari Gus Barra. Semoga, semua amalan Gus Barra akan mendapat balasan pahala dan kenikmatan lainnya dari Allah Swt,” ungkap KH Zuhri mengapresiasi bantuan tulus dari ASC Foundation pimpinan Gus Barra, sapaan karib Wakil Bupati Mojokerto.
Dari Kantor PCNU, rombongan mobil bantuan Gus Barra melanjutkan perjalanan ke Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro untuk menuju Posko NU Peduli. Pengurus Pergunu dan Lazisnu Lumajang langsung menyambut kedatangan Gus Barra bersama Tim ASC Foundation. Tanpa basi-basi, para anggota Banser dan Ansor setempat langsung menurunkan semua bantuan itu dari dua truk yang berisi penuh paket sembako.
Gus Barra yang juga didampingi oleh para anggota dewan, menyempatkan mendatangi tempat tempat pengungsian di Desa Penanggal dan Desa Sumber Mujur Kecamatan Candipuro. Wabup yang baru terpilih sebagai Ketua PC GP Ansor Kabupaten Mojokerto itu menyapa satu demi satu para pengungsi itu, sambil memberikan donasi kepada masing masing warga.
Gus Barra juga sempat singgah di rumah keluarga Ibu Rukmin yang saat musibah erupsi itu, meninggal bersama ibunya. Dengan berurai air mata, Imam Safii suami dari Almarhum Rukmini, menceritakan kronologis kejadian yang memilukan kepada Gus Barra.
“Terima kasih kepada Gus Barra atas pemberian ini, saya anggap kalau bantuan dari Gus Barra merupakan bentuk kepedulian dan kebersamaan Gus Barra kepada sesamanya yang terkena musibah. Ini, akan dapat meringankan beban saya dan para korban erupsi Gunung Semeru,” kata Imam Safi’i. (im)