IM.com – Institusi kesehatan selevel Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) punya tanggungjawab besar dalam memotivasi masyarakat menjaga kesehatan. Khususnya kesehatan reproduksi pada kalangan remaja dan pelajar jenjang SMA.
Seperti yang dilakukan Puskesmas Bangsal – Mojokerto. Bertempat di SMAN 1 Bangsal, Sabtu (4/10-2017) tampak petugas Puskesmas berbagi pengetahuan dihadapan lebih dari 164 siswa.
Waka Bidang Kesiswaan SMAN 1 Bangsal, Dian Norma Andika, S.Pd. menjelaskan siswa yang ikut kegiatan itu, yang tergabung di ekstrakurikuler PIK-R (Pusat Informasi dan Konseling Remaja) dan PMR (Palang Merah Remaja.
Sementara 2 petugas Puskesmas Bangsal yang menjadi narasumber adalah Yenny Retnawati (Pengelola Program UKS dan Remaja) dan Tri Handayani (Pengelola Program Lansia).
Dalam kesempatan pembinaan kali ini, Yenny Retnawati mengangkat tema Upaya Menjaga Kesehatan Reproduksi Remaja. Berbagai masalah pun didiskusikan antara narasumber dan peserta yang sebagian besar kelas X dan XI itu.
Pembinaan dan diskusi yang diangkat dalam kesempatan ini adalah seputar kesehatan reproduksi remaja. Mengingat masih banyak hal yang belum diketahui para pelajar, sehingga masih sering terjadi hal-hal yang diluar dugaan.
Oleh karena itu, pembinaan seperti ini harus dilakukan untuk dapat memberikan pengetahuan pada anak-anak sekolah yang sudah dapat disebut sebagai remaja.
“Usia mereka sangat produktif. Oleh karenanya mereka harus diberi pengetahuan, wawasan, dan solusi yang baik dalam menjaga kesehatannya. Apalagi yang menyangkut kesehatan reproduksi, ternyata memang banyak remaja yang kurang memahami betul untuk dapat merawat dan menjaga kesehatannya. Untuk itulah pembinaan seperti ini inten kita lakukan ke sekolah-sekolah,” tandas Yenny yang diamini Tri Handayani. (use/uyo)
