IM.com – Pemilihan Duta Baca Anak dan Remaja 2018 yang diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Mojokerto menjadi ajang unjuk potensi bagi pelajar SMAN 1 Sooko. Betapa tidak, dalam grand final kategori remaja diboyong pelajar sekolah beranekdot Smansasoo.
Kepala SMAN 1 Sooko, Hj. Endang Binarti, S.Pd., M.M.Pd menyebut prestasi tersebut sangat membanggakan sekolah. “. Pretasi yang diraihnya merupakan salah satu bukti pembiasaan giat literasi yang rutin dilakukan di sekolah,” tuturnya.
Program literasi sekolah, lanjut Endang, merupakan bagian penting dalam peningkatan kualitas diri pada peserta didik. Segenap perencanaan dan aplikasinya di sekolah, sudah ditata sedemikian rupa dari jauh hari. Harapannya, baik guru maupun siswa memiliki kebiasaan dan budaya literasi yang konkret, berdaya guna dan berhasil guna.
“Literasi itu harus dibiasakan dan dijadikan kultur sekolah. Tema kegiatan lomba duta baca ini yang mencerdaskan masyarakat melalui budaya gemar membaca dan belajar sepanjang hayat, sudah sangat tepat. Oleh karenanya, saya berharap anak-anak yang sudah meraih prestasi maksimal dapat menularkan potensi dan prestasinya pada teman-temannya di sekolah,” ucap Endang Binarti.
Sementara siswa yang telah mengukir prestasi di even yang diselenggarakan pada Sabtu (24/11-2018) lalu kata Endang adalah Eirene Christina Sellyra (XI.MIPA.8) sebagai juara I. Selanjutnya juara II : Laily Rahma Ramadhani (XI.MIPA.8); Juara III : Mukhamad Hanif Sultony (XI.MIPA.5); Harapan I : Muhammad Teguh Prayoga (XI.MIPA.1), dan Harapan II diperoleh Michael Aventa Bintang F.H. (XI.MIPA.7). (use/uyo)