IM.com – Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jawa Timur Himawan Estu Bagijo kembali bertugas di Kabupaten Mojokerto. Kali ini, ia menduduki kursi Penjabat (Pj) Sekdakab Mojokerto yang sedang kosong pasca ditinggalkan Didik Chusnul Yakin yang habis masa tugasnya.
Pelantikan Himawan sebagai Pj Sekdakab Mojokerto dilakukan oleh Bupati Ikfina Fahmawati didampingi Wakil Bupati Muhammad Albarraa di Pendapa Graha Majatama, Senin (5/4/2021). Sesuai surat Keputusan Gubernur Jawa Timur, Himawan akan mejalankan tugas baru ini hingga Sekdakab Mojokerto definitif ditetapkan.
“Saya harap program-program prioritas Kabupaten Mojokerto dapat berjalan sesuai perencanaan yang telah disusun,” kata Ikfina.
Ikfina merasa yakin roda birokrasi Pemkab Mojokerto akan berjalan lancar dengan kendali yang dipegang Himawan. Apalagi, dengan pengalamannya sebagai pejabat senior Pemprov Jatim yang pernah menjabat Pjs Bupati Mojokerto menggantikan sementara tugas Pungkasiadi saat cuti kampanye di Pilkada 2020 lalu.
“Bapak Himawan, beliau pernah menjabat Pj Bupati Mojokerto sebelumnya. Saya sangat bersyukur, karena tentu setelah ini kita bisa belajar banyak dari beliau,” tandas Ikfina.
Tak lupa, Ikfina menyampaikan terima kasih kepada Pj Sekdakab sebelumnya, Didik Chusnul Yakin. Ia mengapresiasi kerja mantan Kepala Dinas Lingkungan Hidup itu selama mengisi kekosongan kursi Sekdakab usai ditinggalkan Herry Suwito yang telah pensiun.
“Terima kasih saya haturkan kepada Bapak Didik Chusnul Yakin telah mengemban jabatan Pj Sekdakab Mojokerto dengan sangat baik,” tutur bupati.
Bersamaan dengan pelantikan Pj Sekdakab, juga dilaksanakan pelantikan 139 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkab Mojokerto jabatan Fungsional dari berbagai bidang. Antara lain guru, bidan, auditor, rumpun bidang teknik, rumpun ilmu hayat, pranata humas serta pengendali dampak lingkungan.
Kepada para Pejabat Fungsional, Bupati Ikfina mempercayakan jalannya tugas pelayanan masyarakat yang cepat, tepat dan mampu bekerja secara mandiri. Ia berharap, mereka melaksanakan tugas pelayanan publik dengan baik, lebih dinamis dan profesional terlebih di era digitalisasi.
“Pejabat fungsional dipercaya mampu mengikuti perkembangan zaman karena dinilai lincah dan mandiri. Serta, menjadi penggerak produktivitas masyarakat dan bersaing secara global. Mari bekerja secara maksimal berdasar keahlian dan keterampilan,” demikian Ikfina. (im)