IM.com – Pemerintah Kabupaten Mojokerto memperingati Hari Anak Nasional (HAN) dengan tema “Anak Berkemampuan Tangguh dengan Kasih Sayang”, Kamis (12/8/2021). Kegiatan ini untuk menumbuhkan kepedulian dan partisipasi seluruh komponen bangsa Indonesia, atas hak anak untuk hidup dan tumbuh berkembang menjadi pribadi yang tangguh.
Kegiatan digelar secara virtual melalui seminar daring (webinar) dan dibuka oleh Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati pada Kamis (12/8/2021). Ikfina berharap momen peringatan HAN di tengah pandemi saat ini dapat memotivasi semua pihak.
“Momentum Hari Anak Nasional kali ini kiranya harus bisa menjadi kesempatan yang baik bagi kita semua sebagai orang tua agar bisa menggugah kembali perasaan untuk bisa berpartisipasi secara aktif dalam upaya memberikan kepedulian pada anak-anak dalam memberikan hak dan perlindungan,” katanya.
Selain itu, Bupati Ikfina juga memberi edukasi bahaya Covid-19 berikut dengan penyebaran yang masif saat ini. Terlebih lagi setelah muncul varian Delta strain, yang terbukti lebih kuat penularannya. Kasus Covid-19 varian Delta, hampir ditemukan pada seluruh negara di dunia.
“Covid-19 saat ini bermutasi dengan nama Delta yang membutuhkan waktu tidak sampai seminggu untuk menginfeksi paru-paru. Ketika tidak mencegah Covid-19, pasti banyak yang sakit dan dirawat sehingga BOR overload,” imbuh Bupati Mojokerto.
Joedha Hadi Kepala Dinas P2KBP2 menyampaikan peringatan HAN sebagai momen menunjukkan dan menumbuhkan kepedulian serta partisipasi seluruh komponen bangsa atas hak anak untuk hidup, tumbuh berkembang. Dengan perhatian dan partisipasi aktif masyarakat, anak juga bisa mendapatkan perlindungan hak dari kekerasan.
“Jumlah peserta sebanyak 370 orang anggota Forum Anak Desa, Forum Anak Kecamatan, Forum Anak Majapahit, Paguyuban Gus dan Yuk, serta anggota Paskibraka,” ujarnya. (im)