IM.com – Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpaddu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP-Naker) Kota Mojokerto menggelar Forum Bisnis Tahun 2023 di Hall Prajna Wijaya lantai 4 Mall Pelayanan Publik (MPP) Gajah Mada, Rabu (29/11/2023). Forum para pelaku usaha ini untuk mendongkrak realisasi investasi di Kota Mojokerto.
Wali kota Mojokerto, Ika Puspitasari saat membuka acara secara virtual menjelaskan, daerahnya memiliki banyak potensi investasi yang menjanjikan Berdasarkan data yang dirilis oleh BPS Kota Mojokerto, ada beberapa sektor tertinggi yang mendominasi di Kota Mojokerto.
“Pertama adalah jasa transportasi dan pergudangan, mencapai 15,19 persen. Kedua ada akomodasi, nah ini di dalamnya termasuk jasa perhotelan, dan makan minum yang ternyata ada 7,75 persen ,” kata walikota yang akrab disapa Ning Ita.
Pihaknya optimis, angka di tahun 2023 akan lebih tinggi. Mengingat, selama setahun kebelakang jumlah wisatawan yang datang ke Kota Mojokerto untuk berwisata kuliner meningkat. Selain itu, event-event pariwisata dan budaya yang digelar, baik oleh Pemkot maupun event organizer, terbukti menyedot perhatian massa, tidak hanya masyarakat lokal melainkan juga luar kota.
Lebih lanjut, Pemkot juga sudah menyiapkan dokumen investasi sebagai bahan acuan bagi para pengusaha yang ingin berinvestasi di Kota Mojokerto. Dokumen tersebut hasil dari beberapa kajian, berupa peta atau roadmap investasi, project prospectus terkait investasi di bidang pariwisata, serta hasil kajian terkait dengan informasi investasi secara menyeluruh yang diintegrasikan dengan peta RDTR (Rencana Detail Tata Ruang) yang berisi tentang zona-zona di Kota Mojokerto, berdasarkan fungsi lahannya dan jenis usaha yang diperbolehkan.
“Harapan kami kedepan, investor bisa dengan mudah mendapat informasi terkait potensi investasi, sehingga ada kepastian, ada progress positif, ada reward yang jelas dari investasi yang telah ditanamkan di Kota Mojokerto,” ujar Ning Ita.