Kondisi mobil Avanza yang ditumpangi rombongan satu keluarga asal Surabaya terjun ke jalur turunan Sendi Pacet Mojokerto, Rabu (10/7/2024). IM.com/Erik/
Kondisi mobil Avanza yang ditumpangi rombongan satu keluarga asal Surabaya terjun ke jalur turunan Sendi Pacet Mojokerto, Rabu (10/7/2024). IM.com/Erik/

IM.com – Mobil minibus Avanza berisikan 11 orang penumpang satu keluarga asal Surabaya, terperosok masuk jurang di turunan AMD Sendi, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, sekitar pukul 15.30 WIB, Rabu (10/07/2024).

Mobil Toyota Avanza NOPOL L -1518 VX yang bermuatan 11 orang tersebut melaju dengan cepat di turunan AMD Sendi, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, dan menyebabkan dua orang meninggal dunia di lokasi kejadian.

Warga Sendi, Sukur Mujiono (60) mengatakan, dirinya melihat mobil tersebut turun melaju dengan kecepat tinggi dari arah Selatan. Selain itu dirinya juga sempat memberitahu kepada kendaraan roda dua untuk minggir agar tidak tertabrak mobil.

“Saya sempat memberitahu pengendaa roda 2 (sepeda motor) untuk minggir atau menghindar akhirnya mobil membanting setir ke kiri dan menabrak pohon hingga mengankibatkan mobil masuk jurang di sebelah barat,” kata Mujiono.

Mujiono juga mengungkapkan, dirinya melihat mobil tersebut terbentur sangat kuat dengan pohon dan akhirnya mobil terbalik berkali-kali masuk jurang. Dan Mujiono mengatakan mobil terebut dari arah selatan Batu malang dan mengalami rem blong.

“Ya itu tadi dari arah selatan, mungkin dari Batu Malang. Biasanya disini itu kampas remnya terbakar, mungkin itu rem blong. Tadi saya melihat mobilnya terguling benerapa kali di jurang,” tambah Mujiono.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Mojokerto, AKP Muhammad Hariyazie Syakhranie mengatakan, mobil yang berpenumpang 11 orang satu keluarga tersebut dari arah Batu yang hendak pulang ke Surabaya.

“Jadi satu keluarga berisikan 11 penumpang tersebut baru selesai melaksanakan rekreasi di Batu dan menuju pulang ke arah Surabaya,” jelasnya

Hariyazie juga menambahkan, diduga sementara mobil yang masuk jurang tersebut dikarenakan rem blong.

“Di duga rem blong. Ada jalanan yang turu kemudian rem dari mobil tersebut blong sehingga tidak terkendali akhirnya menghantam pohon sehingga terjadi kecelakaan tersebut,” tambah Hariyazie Syakhranie memungkasi. (rik)

77

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini