IM.com – Puluhan warga Desa Sumber Girang, Kecamatan Puri didominasi ibu-ibu antusias menunggu mobil Jimpitan yang akan membagikan 1000 Kg beras dari Polres Mojokerto. Kegiatan sosial ini sebagai bentuk kepedulian polres pada kondisi ekonomi warga di tengah pandemi Covid-19.
Puluhan ibu-ibu bersemangat menyambut petugas yang membagikan sembako gratis. Mereka merasa bersyukur atas aksi peduli dari Polres Mojokerto.
“Alhamdulillah sangat senang sekali dapat sembako gratis, ini sangat membantu kami. Karena sejak adanya corona penghasilan keluarga saya menurun mas biasanya dapat Rp 1 juta perbulan, sekarang kadang Rp 500 sampai 600 ribu,” cetus salah seorang ibu rumah tangga berprofesi sebagai tukang jahit yang ikut mengantre sembako gratis.
Pembagian beras dipimpin langsung oleh Kapolres Mojokerto dengan didampingi oleh Forkopimca Puri dan juga Bhabinkamtibmas serta Babinsa Desa Sumbergirang. Sebanyak 1000 Kg beras dibagikan dengan menggunakan dua mobil yang sudah dimodifikasi.
“Pembagian beras ini akan terus kami lakukan ke tengah tengah masyarakat yang membutuhkan, karena ini merupakan Amanah dari Bapak Kapolda dan Kapolri kepada Polres Mojokerto,” kata AKBP Doni Alexander.
Menurut Kapolres, aksi sosial ini sebagai bukti Polres Mojokerto menjunjung tinggi semangat gotong-royong yang menjadi ciri khas masyarakat Indonesia. Ia mengakui, kegiatan bagi-bagi sembako gratis ini dapat terselenggara berkat dukungan dari Kapolri dan Kapolda Jatim.
“Semua masalah dapat diselesaikan dengan kebersamaan. Oleh karena itu mari kita bersama sama menghadapi masalah yang terjadi di masyarakat demi terciptanya Kamtibmas yang kondusif di Kabupaten Mojokerto. Kemandirian masyarakat yang memiliki kelebihan beras bisa menggunakan jasa mobil jimpitan,” ungkapnya.
Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander pun menyampaikan apresiasi kepada TNI yang ikut mendukung kegiatan ini.
“Dengan gotong-royong ini sinergitas TNI dan Polri akan selalu memberikan yang terbaik kepada masyarakat,” ujarnya.
Ia berharap, pembagian beras ini bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Mojokerto. Kegiatan seperti ini akan terus dilakukan agar masyarakat yang terdampak pandemi corona bisa merasakan bantuan beras.
“Kita akan laksanakan kegiatan ini terus menerus agar nantinya masyarakat yang terdampak pandemi corona bisa merasakan untuk bantuan sosial terkait dengan pembagian beras,” ujarnya.
Dony menjelaskan, sebanyak 1 ton beras dibagikan di wilayah Kecamatan puri. Pembagian beras nanti akan bergilir ke masing-masing Kecamatan. Stok 10 ton beras ditambah juga dengan kemandirian dari masyarakat yang memiliki kelebihan beras menggunakan jasa jimpitan beras Polres Mojokerto akan bisa mengcover masyarakat Kabupaten Mojokerto yang terdampak pandemi COVID-19.
“Tadi saya sampaikan ciri dari persatuan kesatuan Indonesia adalah salah satunya gotong royong mudah-mudahan berat sama dipikul ringan sama dijinjing untuk kita ada di situasi pandemi Corona ini dengan bersama-sama,” cetus Kapolres. (im)