IM.com – Perusahaan krimer susu, PT Lautan Natural Krimerindo (LNK) di Desa Pesanggrahan,Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto melaksankan kegiatan Creating Shared Value (CSV) untuk masyarakat setempat, Kamis (16/3/2023). Sepanjang 2022 lalu, korporasi ini tercatat sudah 12 kali melaksanakan program CSR yang sebagian besar untuk kepentingan warga di lingkungan sekitar pabrik.
Bantuan yang diberikan kepada warga Desa Pesanggrahan berupa paket sembako dan aneka produk LNK. Pelaksanaan program CSR ini sebagai wujud komitmen dukungan PT LNK untuk masyarakat dan pemerintah.
“Seperti tahun sebelumnya, program CSR pabrik selalu berbagi kepada warga sekitar. Selama 13 tahun ini memang selalu saling mendukung antara PT LNK, masyarakat dan pemerintah,” kata Direktur PT LNK Hendri Gunawan dalam sambutannya di acara CSV untuk masyarakat di Desa Pesanggrahan, Kutorejo, Kamis (16/3/2023).
Kegiatan ini dihadiri Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, Forkopimda Kutorejo dan Kepala Desa Pesanggrahan Moh. Afif. Ikfina mengungkapkan, Pemkab Mojokerto memiliki aplikasi untuk mencatat dan memantau perusahaan yang sudah melaksanakan program CSR.
“Setiap perusahaan memang memiliki kewajiban melaksanakan CSR atau tanggung jawab untuk melaksanakan kegiatan sosial. Dan PT LNK adalah salah satu perusahaan yang paling komitmen melakukan program tersebut,” katanya.
Ikfina membeberkan, dalam aplikasi Pemkab, PT LNK tercatat sudah melaksanakan 12 kegiatan bantuan CSR sepanjang tahun 2022. Sebelas di antaranya dilaksanakan atau untuk kepentingan Desa Pesanggrahan dan satu kegiatan lain adalah pengiriman paket bantuan untuk korban bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Sebelas kegiatan CSR PT LNK di Desa Pesanggrahan yakni pembuatan MCK, bantuan untuk bidang olah raga, perbaikan tempat ibadah, media tampan, beasiswa. Kemudian, bantuan tanam pohon mangga, sembako, hewan Kurban, uang tunai untuk renovasi sekolah serta pemberian gerobak usaha kepada masayrakat.
“Sumbangsih PT LNK untuk Desa Pesanggrahan ini cukup besar. Jadi dukungan perusahaan tidak harus menjadikan warga jadi pegawainya, karena standar tenaga kerja LNK ini tinggi dan butuh spesifikasi agar kualitas produknya bagus,” ujar Ikfina.
Menurut Ikfina, untuk sumbangsih pada perekonomian masyarakat, dukungan berupa pelatihan menjadi wirausaha, peralatan untuk usaha justru akan lebih memberi manfaat jangka panjang bagi warga. Dan sebagian upaya itu sudah dilakukan oleh PT LNK dengan memberikan bantuan gerobak usaha.
“Nanti mungkin bisa dilaksanakan pelatihan kerja dan wirausaha untuk masyarakat Desa Pesanggrahan. Jadi Pak Hendrik, PT LNK bisa memberikan pelatihan dan pendampingan bagaimana menjadi wirausahawan kecil dulu. Siapa tahu nanti bisa menjadi berkembang dan pebisnis besar seperti beliau ini,” harap Ikfina.
Di sisi lain, Ikfina mengatakan, Kades Pesanggrahan juga bisa menjalankan perannya untuk mengupayakan cara-cara yang dapat membantu warganya membuka usaha atau bahkan lapangan kerja baru, meskipun dalam skala kecil. Dengan demikian, masyarakat bisa bekerja dan meningkatkan perekonomiannya tanpa harus menjadi pegawai orang lain.
“Pokoknya semua warga Desa Pesanggrahan punya pekerjaan, ekonominya bagus, makmur, sehat. Jadi kalau dengan sumbangsih LNK, masyarakat sekitarnya sejahtera, tidak ada yang sakit, maka akan membawa keberkahan bagi perusahaan ini,” pungkasnya.
PT Lautan Natural Krimerindo (LNK) merupakan perusahaan manufaktur bahan baku makanan dan minuman yang mengusung visi misi menerapkan transformasi digital sebagai bentuk komitmen perusahaan terhadap inovasi yang berkelanjutan. LNK mulai menunjukkan kemajuan sebagai hasil transformasi digital sehingga dalam produksi mampu menurunkan cacat produksi hingga 70 persen, meningkatkan kapasitas produksi 20 persen, meningkatkan penjualan 43 persen dan mengurangi rasio energi hingga 14 persen.
Salah satu langkah inovatif PT LNK pada 2023 ini, perusahan tersebut akan menjadi salah satu delegasi Indonesia untuk berpartisipasi dalam Hannover Messe, pameran dagang internasional bergengsi untuk teknologi industri di Jerman. Ajang itu menjadi sarana melakukan national branding atas posisi Indonesia sebagai salah satu kekuatan baru ekonomi dunia dan pemain manufaktur global. (im)
