IM.com – Yanti, seorang perempuan diduga hendak bunuh diri di area rel Stasiun Peterongan Jombang diamankan petugas keamanan stasiun, Senin (7/1/2019). Wanita itu berjalan di tengah rel ketika kereta api melintas.
Yanti menunjukkan gerak-gerik yang aneh ketika berjalan di pinging rel kereta api, dekat stasiun Peterongan, Jombang. Pergerakannya sudah dipantau petugas KAI.
Sejurus kemudian, langkah perempuan 32 tahun itu bergeser ke tengah rel. Ia tak menggubris teriakan petugas yang memintanya menjauh dari rel saat KA jurusan Surabaya-Kertosono ulai bergerak dari Stasiun Peterongan.
“Wanita itu (Yanti) berjalan di atas rel kereta saat kereta jurusan Surabaya-Kertosono melintas,” kata Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko
Melihat sikap Yanti yang tak bergeming, petugas keamanan langsung menarik paksa perempuan asal Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang itu dari jalur rel kereta. Kereta Rel Diesel (KRD) yang melintas itu bahkan sempat berhenti saat melihat Yanti berada di tengah-tengah rel.
“Dia bahkan berontak tak mau diselamatkan,” ujar Ixfan.
Petugas kemudian membawa Yanti ke pos keamanan stasiun. Belum diketahui pasti apa penyebab Yanti memaksa berjalan di tengah rel kereta api.
Dugaan sementara, wanita itu sedang mengalami depresi. “Saat ditanya keamanan, matanya kosong dan menjawab seadanya kadang nggak nyambung,” tambah Ixfan.
Untuk mengetahui penyebab pasti motivasi Yanti itu, petugas keamanan stasiun sudah menyerahkan Yanti ke Polsek Peterongan. (jan/im)
