IM.com – Ratusan pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Bangsal, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, mengikuti upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Selasa (1/10/2019) pagi.
Dengan mengenakan jas almamater warna biru, mereka sudah berbaris rapi pada pukul 07.00 WIB di halaman. Di depan barisan ratusan siswa, terdapat 7 foto Pahlawan Revolusi Indonesia yang telah gugur oleh Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia.
Dalam upacara tersebut, puluhan siswa berjalan mengelilingi halaman sekolah dengan membawa Lambang NKRI, Burung Garuda dan berpakaian baju adat dari berbagai daerah di Indonesia.
Dandim 0815 Mojokerto, Letkol Kav Hermawan Weharima, didapuk menjadi inspektur Upacara Hari Kesaktian Pancasila 2019 yang digelar rutin tiap tahunnya.
Letkol Kav Hermawan Weharima, mengajak generasi muda agar tidak melupakan sejarah yang pernah terjadi di Indonesia.
“Ini merupakan salah satu cara untuk mengingatkan generasi muda tentang pemberontakan G30 S PKI. Mereka harus tahu bagaimana peristiwa itu terjadi karena merupakan tragedi nasional. Bagaimana Pancasila ditolak dan dirusak oleh berbagai ancaman. Tapi ancaman itu tidak bisa merubah Pancasila,” ujarnya.
Melalui kegiatan tersebut, Letkol Kav Hermawan Weharima, berharap, generasi muda harus mengetahui semua ejarah tentang perjuangan Pahlawan Bangsa Indonesia.
“Para pelajar dan generasi muda inilah yang akan meneruskan perjuangan pahlawan bangsa Indonesia. Sebagai generasi penerus jangan sampai mengkhianati Pancasila,” tegasnya.
Kepala Sekolah SMAN 1 Bangsal, Sugiono, mengatakan, kegiatan upacara kesaktian pancasila merupakan cara sekolah untuk mengimplementasikan nilai nilai luhur pancasila.
“Kami mengajak para siswa untuk membumikan pancasila di SMAN 1 Bangsal. Jadi para siswa harus bisa menerapkan dan mengimplementasikan nilai nilai pancasila baik di dalam sekolah maupun di luar sekolah,” ujarnya. (rei/uyo)